Skuat bulu tangkis nomor tunggal putri nasional dijadwalkan membuka kalender kompetisi 2017 di Malaysia. Fitriani dkk akan berlaga pada turnamen Malaysia Masters, 17-22 Januari.
Pada turnamen level grand prix gold tersebut, Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) menurunkan Fitriani, Hanna Ramadhini, Ruselli Hartawan, Gregoria Mariska, dan Dinar Dyah Ayustine.
"Setelah itu, kecuali Ruselli, akan lanjut ke India. Mereka akan bertanding pada Syed Modi International Badminton Championship (24-29 Januari)," tutur asisten pelatih tunggal putri, Minarti Timur, seusai memimpin latihan di Hall Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (4/1/2017),
Minarti mengatakan belum memberi target khusus kepada pemain-pemainnya. Hal ini dilakukan lantaran waktu persiapan yang terbilang cukup minim.
"Saya berharap anak-anak bisa bermain maksimal saja karena persiapan latihan tersisa 10 hari lagi. Kalau hasil drawing (undian) bagus, mudah-mudahan bisa membuka jalan buat mereka," kata Minarti.
Setelah mengikuti Malaysia Masters dan Syed Modi International Badminton Championship, Minarti mengaku masih belum tahu akan mengikutkan anak-anak didiknya ke turnamen apa.
Peraih medali perak Olimpiade Sydney 2000 bersama Tri Kusharjanto itu baru akan menjadwalkan turnamen seusai melihat hasil dari Malaysia dan India.
"Kalau turnamen Malaysia dan India ini kan sudah dijadwalkan dari kepengurusan yang dulu. Kalau dari kepengurusan yang sekarang baru akan mulai mengatur jadwal bertanding pada Februari nanti," ucap Minarti.
Minarti menjadi bagian dari tim pelatih pelatnas 2017 setelah 14 tahun berkarier di luar negeri. Sebelum pulang ke Tanah Air, mantan pemain ganda campuran nasional itu menghabiskan dua tahun di Brunei Darussallam dan 12 tahun di Filipina.
Minarti dikontrak PP PBSI untuk jangka waktu dua tahun ke depan sejak 1 Januari tahun ini.
[video]http://video.kompas.com/e/5269653222001[/video]
| Editor | : | Pipit Puspita Rini |
| Sumber | : | - |
Komentar