Bournemouth Vs Arsenal, Kisah Olivier Giroud

Untuk keempat kali di era Premier League, Bournemouth bertemu Arsenal. Pada tiga pertemuan sebelumnya cerita akhir selalu sama.

Penulis: Riemantono Harsojo

Arsenal selalu menang dalam tiga pertandingan melawan Bournemouth. The Gunners selalu menang dengan selisih dua gol.

Pada partai kandang dan tandang di Premier League 2015-2016, tim asuhan Arsene Wenger menang dengan skor identik 2-0.

Sementara itu pada November lalu di Emirates Stadium, tuan rumah Arsenal menang dengan skor 3-1.

Apakah pada Selasa (3/1/2017) atau Rabu dini hari WIB Arsenal kembali meraih tripoin dan menang dengan selisih dua saat melawan tuan rumah Bournemouth di Vitality Stadium? 

Sebelum membahas peluang menang Arsenal, mari lanjutkan fakta tentang cerita yang selalu sama dari duel Bournemouth kontra Arsenal.

Penyerang Olivier Giroud selalu gagal menjebol gawang Bournemouth dalam tiga kesempatan pertandingan. Namun, penyerang asal Prancis itu selalu mencetak assist di setiap tiga pertemuan kedua klub.

Pada duel perdana kedua klub di era EPL, 28 Desember 2015 di Emirates Stadium, permainan satu-dua yang diterapkan Mesut Oezil dan Giroud berujung gol yang dicetak nama pertama.

Baca Juga:

• 8 Rekor Pemain Serie A pada 2016 dan Para Pelakonnya
• 5 Kisah Menarik pada Bursa Transfer Januari di Serie A
• Kenangan Indah 2013 pada Awal 2017 untuk Manchester United

Dua bulan kemudian, operan sundulan Giroud dituntaskan Oezil dengan tembakan keras masuk ke gawang Bournemouth.

November lalu di Emirates Stadium, umpan tarik Giroud di menit-menit akhir laga dituntaskan Alexis Sanchez masuk ke gawang.

Performa Giroud sedang oke. Sang penyerang mencetak dua dari tiga gol yang dibuat Arsenal pada dua partai terkini.

Setelah sundulannya membawa pasukan Wenger menang 1-0 atas West Brom, dia mencetak gol tendangan kalajengking untuk membawa timnya unggul 1-0 atas Crystal Palace pada Ahad lalu.

Giroud yang on-fire menjadi salah satu alasan kenapa Arsenal berpeluang mendapatkan gol saat berjumpa Bournemouth.

[video]http://video.kompas.com/e/5267974824001[/video]

Benik Afobe

Selain untuk menjebol gawang lawan, kekuatan Giroud berguna untuk memberikan operan kunci kepada rekan-rekan di lini kedua seperti Sanchez atau Alex Iwobi.

Namun, tugas Arsenal untuk mendapatkan gol bakal lebih berat jika Oezil masih belum fit untuk tampil karena sakit flu.

Arsenal sangat kehilangan Oezil kala melawan Palace. Meski demikian, di laga itu pasukan Wenger masih sanggup mengkreasi 15 peluang.

Once an Arsenal man always an Arsenal man. Revisit my Benik Afobe @islingtongztte interview after last year's game https://t.co/I9gxW5cp48 pic.twitter.com/95XDSjafOe

— Layth (@laythy29) November 27, 2016

Hal lain yang membuat tugas Arsenal bakal lebih berat di Vitality Stadium adalah kebangkitan tim tuan rumah.

Setelah kalah 1-3 di kandang dari Southampton dan dihajar Chelsea 0-3 di Stamford Bridge, Bournemouth menutup tahun 2016 dengan hasil positif. Pasukan Eddie Howe mengalahkan tuan rumah Swansea dengan skor telak 3-0.

Gol pertama Bournemouth dicetak oleh Benik Afobe. Gol tersebut bakal menaikkan semangat sang striker sebelum bertemu bekas klubnya. 

Afobe adalah pemain binaan Akademi Arsenal. Afobe mencetak dua gol dalam tiga laga terkini sebagai starter.

Di dalam skuat Bournemouth juga ada Jack Wilshere. Namun, gelandang yang dipinjam dari Arsenal ini tak bisa dimainkan Howe saat melawan klub yang memilikinya itu.

Tanpa Wilshere, permainan The Cherries bakal pincang. Gelandang binaan Arsenal itu adalah pemain Bournemouth yang paling banyak mengkreasi peluang (20).

Sebuah kesempatan buat Arsenal untuk meneruskan tren kemenangan mereka meski mungkin tidak lagi dengan selisih dua gol.

PRAKIRAAN FORMASI

BOURNEMOUTH (4-2-3-1): 1-Boruc (K); 2-Francis, 3-S. Cook, 5-Ake, 11-Daniels (B); 8-Arter, 6-Surman (GB); 19-Stanislas, 17-King, 24-Fraser (G); 9-Afobe (P). Cadangan: 23-Federici, 4-Gosling, 13-Wilson, 15-Smith, 26-Mings, 33-Ibe. Pelatih: Eddie Howe

ARSENAL (4-2-3-1): 33-Cech (K); 24-Bellerin, 5-Gabriel, 6-Koscielny, 18-Monreal (B); 34-Coquelin, 29-Xhaka (GB); 15-Oxlade-Chamberlain, 7-Sanchez, 17-Iwobi (G); 12-Giroud (P). Cadangan: 13-Ospina, 8-Ramsey, 9-Lucas Perez, 20-Mustafi, 31-Adelaide, 35-Elneny, 55-Niles. Pelatih: Arsene Wenger

PREDIKSI: BOLA 45-55; Asian Bookie 3/4 : 0; William Hill 1 (7/2) X (13/5) 2 (5/6); Betbrain 1 (4,80) X (4,00) 2 (1,89)

[video]http://video.kompas.com/e/5268477635001[/video]