Separuh Italia, bahkan mungkin Eropa, sedang dilanda demam Federico Bernardeschi. Pemain ofensif Fiorentina ini sedang menjelma menjadi aset transfer menggiurkan di lemari skuat La Viola.
Penulis: Beri Bagja Pamungkas
Kemunculan Bernardeschi bahkan diibaratkan kelahiran calon pemain nomor 10 masa depan Fiorentina dan timnas Italia. Di usia yang masih 22 tahun, Berni, panggilan pendeknya, memesona dengan kemampuan multifungsi di lini depan, sekaligus ketajaman oke.
Sampai pekan ke-18, ia berperan atas terciptanya 11 gol Fiorentina. Perinciannya berupa sembilan gol dan sepasang assist.
Teranyar, Bernardeschi tampil gemilang karena terlibat dalam proses penciptaan seluruh gol Fiorentina ke gawang Napoli (22/12/2016). Kedua tim bermain imbang 3-3 dengan hiasan dua gol dan satu assist Berni untuk La Viola.
Atas penampilan hebatnya, pemuda jebolan akademi Si Ungu itu gencar dikaitkan dengan tiga legenda pemakai jersey nomor 10 di Fiorentina pada masa lalu. Mereka adalah Giancarlo Antognoni (1972-1987), Roberto Baggio (1985- 1990), serta Rui Costa (1994-2001).
Mereka mempunyai kesamaan dalam pemilihan nomor seragam dan posisi di lini kedua sebagai gelandang serang. Bernardeschi bahkan memiliki kelebihan piawai melakoni berbagai peran di sepertiga akhir lapangan, termasuk trequartista, sampai pemain sayap.
Antognoni, eks kapten favorit Viola, menyebut juniornya itu punya prospek menjadi calon bintang. Gayanya disebut mirip winger ofensif Belanda dan Bayern Muenchen, Arjen Robben. Tapi, Bernardeschi punya referensi sendiri.
Baca Juga:
- 5 Rekrutan Paling Mengecewakan Premier League Musim Ini
- Jan Molby: Manchester City adalah Sasaran Empuk bagi Liverpool
- Ini Alasan FC Barcelona Enggan Beli Pelapis Sergio Busquets
“Apakah saya terinspirasi Baggio dan Rui Costa? Setiap pemain akan menjalani caranya sendiri,” ucap Bernardeschi kepada Mediagol.
"Mereka adalah legenda dan akan tetap menjadi juara selamanya. Tentu saja disandingkan dengan mereka adalah sebuah kehormatan," katanya.
Berkali Lipat
Dengan pamornya yang menanjak, Bernardeschi menerima konsekuensi dirinya semakin dihargai mahal. Fiorentina sangat cinta terhadap pemain asli Tuscany itu dan ingin melindungi dia sedapat mungkin.
Konon, kubu Si Ungu siap memagari Bernardeschi dengan klausul pelepasan mencapai 65 juta euro atau setara 918 miliar rupiah!
Jumlah itu berarti peningkatan 54 kali lipat dari nilai pasarnya ketika dipinjamkan ke Crotone pada 2014 yang cuma 1,2 juta euro!
Toh, pagar setinggi 65 juta euro bukan limit mustahil untuk dilampaui peminat elite sekelas Paris Saint-Germain atau Chelsea.
“Saya dihubungkan dengan klub besar? Seorang pemain hanya harus berpikir soal kinerja di lapangan," tutur Bernardeschi.
"Kemudian apa yang terjadi setelahnya bukan menjadi masalah saya. Hanya mesti bekerja untuk menjadi lebih baik dan kita lihat apa yang akan terjadi,” ujarnya.
[video]http://video.kompas.com/e/5265501561001_v1_pjuara[/video]
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar