Saat perhatian utama Premier League tertuju kepada Chelsea dengan rangkaian kemenangan terpanjang, Manchester United menikmati rentetan terpanjang kedua.
Penulis: Christian Gunawan
Hanya empat kali konsekutif, tapi terlihat lebih dari cukup untuk mempertebal keyakinan. Lima kemenangan beruntun sepertinya bukan hal yang sulit diraih Iblis Merah.
Setelah start goyah, United mulai memperlihatkan kapasitas besar mereka.
Performa meyakinkan sudah diperlihatkan kubu besutan Jose Mourinho ini sejak November di semua ajang. Red Devils tak pernah kalah dalam 11 partai sejak takluk dari Feyenoord di Liga Europa, delapan di antaranya di Premier League.
Tak ayal, United mulai mengintip papan atas.
Kesempatan United untuk memperpanjang deret kemenangan liga menjadi lima kali terbuka lebar pada Sabtu (31/12/2016). Sebagai awal, Old Trafford akan kembali memberikan atmosfer yang meroketkan determinasi Red Devils.
Namun, faktor terpenting dalam kebangkitan United pada akhir tahun ini adalah keberhasilan Mourinho menemukan susunan terbaik United. Imbasnya, kepercayaan diri United sebagai tim besar pun kembali tinggi.
Baca Juga:
- 8 Rekor Pemain Serie A pada 2016 dan Para Pelakonnya
- Harry Kane, antara Ujung Paceklik 344 Menit dan Sepakan Rugbi
- Coutinho Absen di Liverpool? Tenang, Ada Ma-La-No
Mou juga mulai percaya diri dan memuji kedalaman timnya. Absensi Wayne Rooney di laga lalu dan partai nanti boleh jadi malah memberikan kemudahan meracik taktik.
| Editor | : | Firzie A. Idris |
| Sumber | : | Tabloid BOLA No.2.729 |
Komentar