Manajer Leicester City, Claudio Ranieri, mengungkapkan alasan mencadangkan Riyad Mahrez dalam laga Premier League kontra Everton di Stadion King Power, Senin (26/12/2016).
Duel tersebut dimenangi Everton dengan skor 2-0. Gol pasukan Ronaldo Koeman dicetak oleh Kevin Mirallas (menit ke-51) dan Romelu Lukaku (90').
Claudio Ranieri membuat keputusan mengejutkan ketika tidak memainkan Riyad Mahrez sebagai pemain inti dalam duel ini.
Mahrez baru diturunkan pada menit ke-64 untuk menggantikan Andy King.
[video]http://video.kompas.com/e/5262165137001[/video]
Hal tersebut sangat disayangkan karena musim lalu Mahrez bermain impresif dalam dua laga melawan Everton.
Winger asal Aljazair ini mampu melepaskan lima tembakan, mengirimkan delapan operan kunci, melewati pemain lawan sebanyak sembilan kali, dan sukses menceploskan dua gol!
Baca Juga:
- Torres Sangat Merindukan Bermain Bola untuk Bersenang-senang
- David Moyes Kesal dengan Gol Tendangan Kalajengking Mkhitaryan
- Ini Satu Hal yang Mourinho Benci pada Laga Kontra Sunderland
Penampilan memukau Mahrez tersebut berimbas dengan kemenangan Leicester di Stadion Goodison Park (3-2/19 Desember 2015) dan King Power (3-1/7 Mei 2016).
Namun, Ranieri mempunyai jawaban tersendiri terkait Mahrez.
"Sekarang dia tidak dalam performa bagus dan saya ingin merangsang dia," kata Ranieri seperti dikutip Leicester Mercury.
"Saya tidak melihat dia tampil baik selama sesi latihan. Dia harus memberikan yang lebih lagi untuk tim. Saya ingin lebih," ucap pelatih berusia 65 tahun itu.
Ranieri untuk kali kedua mencadangkan anak asuhnya tersebut dalam laga Premier League musim ini. Sebelumnya, Mahrez juga turun pada babak kedua ketika Leicester kalah 0-3 dari Chelsea di Stadion Stamford Bridge pada 15 Oktober 2016.
| Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
| Sumber | : | Leicester Mercury, LCFC |
Komentar