Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, beralasan anak asuhnya kelelahan sehingga mengalami kekalahan dari AC Milan di laga Piala Super Italia.
Juventus tidak berhasil memenangi Piala Super Italia setelah ditundukkan AC Milan lewat drama adu penalti di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, Jumat (23/12/2016) waktu setempat.
Pemenang harus ditentukan lewat adu penalti karena selama 120 menit laga bergulir skor sama kuat 1-1. Juventus unggul lebih dulu lewat gol Giorgio Chiellini pada menit ke-18.
AC Milan bisa menyamakan kedudukan pada menit ke-38 berkat gol Giacomo Bonaventura.
"Kami melakukan segalanya untuk menghindari adu penalti. Setelah mencetak gol kami bermain telalu dalam ke belakang sehingga mengubah permainan," kata Allegri seperti dilansir Rai Sport.
Baca Juga:
- Oscar dan 5 Penjualan Terbaik Chelsea Lainnya
- James Mulai Bikin Gemas di Real Madrid
- Marcus/Kevin Tembus Peringkat Kedua Dunia
"Kami melakoni banyak pertandingan musim ini dan faktor kelelahan bisa menyebabkan masalah," ujar dia.
Pemain Juventus memprotes agar diberikan tendangan penalti pada menit-menit akhir babak perpanjangan waktu. Namun, dalam tayangan ulang Patrice Evra tampak sengaja mengarahkan bola ke lengan Mattia De Sciglio.
Photos from tonight's #SuperCoppaTIM final in Doha: https://t.co/vqSD1QEP3U #JuveMilan pic.twitter.com/aSTrqVQhmI
— JuventusFC (@juventusfcen) December 23, 2016
"Jelas itu bukan penalti. Kami seharusnya bisa tampil lebih baik selama 120 menit," ucap Allegri.
Kendati demikian, Allegri mengakui performa bagus dan kemenangan Milan di pertandingan ini.
"Saya harus memuji Milan karena mereka menampilkan kinerja kuat," ujar Allegri.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | Rai Sport |
Komentar