Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Saatnya Dedi Kusnandar Masuk Tim Senior Persib

By Minggu, 25 Desember 2016 | 17:04 WIB
Gelandang Sabah FA, Dedi Kusnandar (kiri), saat mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia di Stadion Manahan Solo, pada 22-27 September 2016.
GONANG SUSATYO/JUARA.NET
Gelandang Sabah FA, Dedi Kusnandar (kiri), saat mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia di Stadion Manahan Solo, pada 22-27 September 2016.

Juara bertahan Liga Super Indonesia (LSI), Persib, mulai menatap LSI musim depan, yang bakal digelar per Maret 2017. Perburuan pemain pun sudah mulai dilakukan.

Penulis: Fifi Nofita/Budi Kresnadi/Kukuh Wahyudi

Gelandang Sabah FA, Dedi Kusnandar, menjadi salah satu pemain yang direkrut oleh tim berjulukan Maung Bandung itu. Dedi, yang biasa disapa dengan panggilan Dado, mengakui hal tersebut.

Dado memang tak butuh waktu lama untuk menerima pinangan Persib. Sejak Piala AFF berakhir, ia langsung menyatakan kesiapannya untuk kembali berkotum biru kebanggaan Persib.

Sebenarnya, kontrak Dado di Sabah FA, yang akan berakhir pada akhir Desember nanti, mendapatkan tawaran perpanjangan. Tapi, ia menolaknya dan lebih memilih Persib.

"Saya sekarang sudah mengambil keputusan untuk berlabuh ke Persib. Kini, Sabah juga sudah bergerak cepat untuk mencari pengganti saya," ujar kapten timnas di SEA Games 2013 itu.

Pemain asal Jatinangor, Kabupaten Sumedang, itu pun mengakui selain Persib, banyak klub lain di Malaysia dan Indonesia yang tertarik untuk merekrutnya. Kendati begitu, ia enggan menyebutkan identitas tim-tim tersebut.

Pemain jebolan Persib junior itu memiliki alasan kuat untuk kembali memperkuat Maung Bandung. Salah satunya adalah kekeluargaan dan kebersamaan di Persib, yang membuatnya selalu rindu untuk kembali ke Bandung.

Baca Juga:

Selain itu, pemain berusia 23 tahun tersebut memiliki cita-cita yang belum tercapai bersama Persib, yakni meraih gelar juara liga.

Pasalnya, saat berkostum Maung Bandung pada 2015, ia hanya bisa mempersembahkan gelar juara Piala Presiden.

"Pasti kami ingin angkat piala liga karena waktu 2015 masih Piala Presiden. Sekarang ingin membawa Persib menjadi juara. Sebelumnya waktu junior sudah pernah membawa tim menjuarai LSI U-21. Sekarang di tim senior ingin mengangkat piala di level teratas juga," ucap pemilik tiga kali penampilan di Piala AFF 2016 itu.

Di LSI U-21, nama Dedi memang sudah mentereng. Pada musim perdana LSI U-21, ia mendapatkan gelar pemain terbaik sekaligus mengantar Pelita Jaya menjadi juara.

Sementara itu, Maung Bandung juga sudah fokus terkait komposisi pemain asingnya.


Aksi bek Persib Bandung, Vladimir Vujovic, saat melawan Arema Cronus di laga final Piala Bhayangkara di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (3/4/2016).(HERKA YANIS PANGARIBOWO/BOLA/JUARA.NET)

Menurut pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman, sejauh ini hanya Vladimir Vujovic, amunisi impor yang dipastikan tetap bertahan.

"Kemungkinan akan ada tiga pemain asing baru yang akan bergabung dalam waktu dekat," ujar Djadjang.

Dari tiga legiun asing anyar tersebut hanya Patrick Cruz dos Santos yang sudah teridentifikasi. Striker yang musim lalu membela klub Liga Super Malaysia, T-Team ini dikabarkan sudah mencapai kesepakatan dengan manajemen Persib.

“Tipikalnya berbeda dengan Sergio. Selain punya kecepatan, dia sudah berpengalaman main di Indonesia,” ucap Djanur.

[video]http://video.kompas.com/e/5257650393001[/video]

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Firzie A. Idris
Sumber : Tabloid BOLA


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X