Kejuaraan Sepak Bola Torabika (TSC) 2016 resmi berakhir. Persipura Jayapura menahbiskan diri sebagai juara. Beberapa fakta menarik pun tersaji setelah total 306 laga digelar.
Banyak fakta menarik selama penyelenggaran TSC. JUARA mencoba menyajikan lima di antaranya. Jangan lupa, tunggu fakta-fakta unik lainnya menyoal TSC pada sajian selanjutnya.
Berikut lima fakta menarik pada TSC 2016:
1. Tidak ada pemain Indonesia murni pada daftar 10 besar top scorer
Lima striker impor asal Brasil mendominasi daftar. Kelima nama tersebut yakni juru gedor Sriwijaya FC, Alberto 'Beto' Goncalves, yang menjadi pemain tersubur dengan 25 gol.
Di bawah Beto ada Marcel Sacramento (Semen Padang, 21 gol), Luiz Junior (Barito Putera, 17 gol), Marlon da Silva (Mitra Kukar, 16 gol), dan Thiago Furtuoso (Bhayangkara FC, 15 gol).
Tercatat, Indonesia hanya menyumbang dua nama yang notebene merupakan pemain naturalisasi.
Kedua nama tersebut yakni striker Arema Cronus, Cristian Gonzales (15 gol) dan bomber Persib Bandung, Sergio van Dijk (12 gol).
2. Hanya dua tim yang tidak terkalahkan di kandang
Persib Bandung dan Perseru Serui menjadi dua tim yang sukses menjaga keangkeran kandang masing-masing.
Kendati harus berpindah-pindah markas untuk menggelar laga kandang, Persib mampu menjadi pengumpul poin tertinggi kedua di rumah sendiri di bawah Semen Padang.
Harus menggunakan Stadion Si Jalak Harupat di Kab Bandung, Stadion Gelora Bandung Lautan Api di Kota Bandung, hingga Stadion Wibawa Mukti di Kab Bekasi, Persib sukses mengumpulkan 46 poin dari total perolehan akhir 55 poin.
Dalam 17 pertandingan kandang, rekor kandang Persib adalah 13 kemenangan dan empat hasil imbang.
Sementara itu, rekor kandang Perseru yakni 12 kemenangan dan lima seri. Tim yang bermarkas di Stadion Marora, Kepulauan Yapen, Papua tersebut mengumpulkan 41 poin dari total perolehan 46 poin.
Artinya, Perseru hanya mampu mengumpulkan lima poin dari laga tandang!
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar