Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Suning Perbesar Pengaruh di Inter Milan

By Sabtu, 24 Desember 2016 | 11:32 WIB
Dari kiri ke kanan: Pelatih Inter Milan, Frank de Boer, Ketua Suning Group, Zhang Jindong, dan CEO klub, Michael Bolingbroke, saat menghadiri laga Serie A kontra Juventus di Giuseppe Meazza, 18 September 2016.
PIER MARCO TACCA/GETTY IMAGES
Dari kiri ke kanan: Pelatih Inter Milan, Frank de Boer, Ketua Suning Group, Zhang Jindong, dan CEO klub, Michael Bolingbroke, saat menghadiri laga Serie A kontra Juventus di Giuseppe Meazza, 18 September 2016.

Setelah membeli mayoritas saham Inter menjelang musim 2016/17 bergulir, Suning Group akhir pekan kemarin memperbesar pengaruhnya di Inter. Salah satu inti usaha Suning Group, perusahaan e-commerce Suning.com, resmi menjadi salah satu sponsor klub.

Penulis: Anggun Pratama

Suning berhak menempelkan namanya di kompleks latihan klub di Appiano Gentile. Bila sebelumnya bernama Angelo Moratti Sports Centre, kini berubah menjadi The Suning Training Centre in memory of Angelo Moratti.

Angelo merupakan ayah Massimo Moratti. Angelo merupakan presiden klub yang membawa Inter berada di era kejayaan pada 1960-an.

Paket sponsor tersebut juga termasuk nama kompleks latihan tim akademi yang awalnya dikenal sebagai Interello, menjadi The Suning Youth Development Center in memory of Giacinto Facchetti.

Kaus latihan Inter, senior dan junior, kini juga akan bertuliskan Suning.com di bagian dada. Tak cuma itu, nama Suning juga akan terlihat jelas di pinggir lapangan Giuseppe Meazza dan berbagai keistimewaan lain.

"Kerja sama ini merupakan langkah penting buat Inter. Kami harus bisa lebih efektif dalam menguangkan aset yang kami miliki," kata Chief Revenue Officer Inter, Michael Gandler.

Cara ini memang bukan hal baru karena klub lain dengan pemilik kaya raya juga melakukannya. Simak apa yang terjadi pada PSG atau Manchester City. Mereka mencoba mengakali aturan Financial Fair-play milik UEFA.

[video]http://video.kompas.com/e/5257699270001[/video]

Federasi sepak bola Eropa itu memang tidak melarang sama sekali sponsorship seperti itu, tetapi punya sederet aturan, terutama bila nilai kontrak yang dibayar tidak masuk akal atau jauh melampaui valuasi nilai pasar.

Syarat lain adalah nilai kontrak tersebut tidak melebih 30 persen dari total revenue sebuah klub. Inter dan Suning tidak merilis nilai kerja sama yang disebut bakal berlangsung selama beberapa tahun.

Meski begitu, La Stampa menyebut per tahunnya Inter bakal mendapat suntikan 15 juta euro (210,4 miliar rupiah).

Pengaruh Suning di Inter belum akan berhenti. Michael Gandler mengungkapkan niat klub buat memodernkan Stadion Giuseppe Meazza.

"Kami ingin bertahan di San Siro, dan pemilik ingin menginvestasikan uangnya buat merenovasi stadion demi memastikan arena tersebut memiliki semua yang diharapkan oleh fan. Akan menjadi tantangan besar, tetapi kami akan berkomitmen buat mewujudkannya," tutur Gandler di Sky Italia.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Firzie A. Idris
Sumber : Tabloid BOLA


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X