Legenda Liverpool, John Aldridge, melihat bahwa Loris Karius berkesempatan mengikuti kiprah David De Gea bersama Manchester United.
Pada musim pertamanya di Old Trafford, De Gea kerap dikritik karena sering melakukan blunder. Namun, De Gea bangkit dan menunjukkan kualitasnya di bawah mistar Setan Merah, julukan Man United.
Puncaknya yakni pada musim 2014-2015 dan 2015-2016, ketika De Gea dianugerahi gelar Pemain Terbaik Man United.
Karius, diyakini Aldridge, bisa membuat cerita serupa. Kini, penjaga gawang asal Jerman itu menuai sorotan karena gagal menunjukkan performa terbaik bersama Liverpool. Dia juga dicadangkan dalam dua partai terakhir Premier League.
"Dari sudut pandang penjaga gawang, ketika mendapatkan kekhawatiran, Anda harus melupakannya dan bekerja keras saat latihan," kata Aldridge.
"Kita telah melihat hal tersebut dalam kasus David De Gea pada musim pertamanya. Seorang penjaga gawang yang datang dari negara lain, memang membutuhkan waktu beradaptasi," ucap dia.
Loris Karius conceded more goals (2) than he made saves (1) in the first half vs. West Ham. pic.twitter.com/tVQ42Jwpy7
— Squawka Football (@Squawka) December 11, 2016
Baca Juga:
- Pemain Juventus Dilatih Bermain seperti Binatang Buas
- Pelatih Benfica Beri Kode Lepas Bek 633 Miliar ke Man United
- Suso Berharap Juventus Tanpa 3 Pemain di Piala Super Italia
Aldridge juga mengkritik sejumlah pihak yang "mengecilkan" kualitas Karius, termasuk Gary Neville dan Jamie Carragher sebagai komentator Sky Sports.
"Mereka mengatakan bahwa striker Bournemouth mengincak Karius sebagai titik lemah di pertahanan. Untuk sesama profesional, hal itu tidaklah dibenarkan," kata Aldridge.
Berikutnya, Liverpool akan melawan Stoke City pada partai lanjutan Premier League di Stadion Anfield, Selasa (27/12/2016).
Besar kemungkinan, Simon Mignolet kembali berdiri di bawah mistar. Sebab, dalam dua partai terakhir ketika Karius dicadangkan, Mignolet mampu mencatat clean sheet.
[video]http://video.kompas.com/e/5257696991001_v1_pjuara[/video]
Editor | : | |
Sumber | : | Transfermarkt, Goal |
Komentar