Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Legenda Real Madrid Pahami Keluh Kesah James Rodriguez

By Nugyasa Laksamana - Kamis, 22 Desember 2016 | 01:15 WIB
Gelandang Real Madrid, James Rodriguez melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Deportiva Leonesa dalam laga Copa Del Rey di Santiago Bernabeu, 30 November 2016.
JAVIER SORIANO/AFP PHOTO
Gelandang Real Madrid, James Rodriguez melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Deportiva Leonesa dalam laga Copa Del Rey di Santiago Bernabeu, 30 November 2016.

Legenda Real Madrid, Jorge Valdano, memberikan pembelaan kepada James Rodriguez terkait komentarnya pada beberapa hari yang lalu.

Seusai laga Piala Dunia Antarklub antara Real Madrid dan Kashima Antlers di Yokohama, Jepang, Minggu (18/12/2016), James Rodriguez mengeluarkan pernyataan yang cukup mengejutkan.

Secara terbuka, gelandang asal Kolombia itu akan mempertimbangkan tawaran dari klub lain.

Pernyataan itu diyakini meluncur dari mulut James karena minimnya menit bermain dia di Real Madrid.

Dari 15 pertandingan La Liga musim ini, James hanya dimainkan delapan kali (empat kali sebagai starter).

Pernyataan James tentunya memicu kontroversi. Kapten Real Madrid, Sergio Ramos, sampai mempertanyakan sikap rekan setimnya tersebut.

Meski demikian, Jorge Valdano memberikan pembelaan terhadap James. Valdano menilai pemain 25 tahun itu hanya ingin membuktikan kemampuannya.

"James sangat menghormati Real Madrid. Dia pernah mengatakan bahwa klub ini merupakan bagian dari hidupnya. Dia siap mengerahkan apapun demi kesuksesan klub ini," kata Valdano kepada Onda Cero, Rabu (21/12/2016).

"Dia putus asa karena tak mendapatkan menit bermain. Dia masih muda dan dalam puncak kariernya."

Gelandang Real MadridJames Rodriguez

"Dia putus asa karena tak mendapatkan menit bermain. Dia masih muda dan dalam puncak kariernya. Wajar jika dia ingin membuktikan diri, sama seperti pemain lainnya," ucapnya.

Namun, Valdano menyatakan bahwa James seharusnya berdiskusi terlebih dulu kepada pihak klub sebelum berbicara kepada media massa.

"James bisa bicara kepada Zinedine Zidane (pelatih Real Madrid) atau Florentino Perez (presiden klub) sebelum bicara dengan microphone," kata Valdano.

Baca Juga:

"Sikapnya itu bisa memperburuk hubungannya dengan para suporter klub," tutur Valdano melanjutkan.

Sejumlah media di Eropa merumorkan James bakal hijrah ke klub Premier League.

Bahkan, ia dilaporkan sedang berada di Kolombia untuk mengatur visa Inggris yang memungkinkan dia pindah ke Negeri Ratu Elizabeth II itu.

Akan tetapi, berdasarkan pemberitaan Marca, James tidak akan diizinkan meninggalkan Real Madrid hingga Juni 2017, terkecuali yang bersangkutan meminta dijual.

Real Madrid memboyong James daro AS Monaco seharga 80 juta euro (Rp 1,1 triliun). Kontraknya bersama Los Blancos baru berakhir pada Juni 2020.

[video]http://video.kompas.com/e/5253435884001[/video]

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Estu Santoso
Sumber : Onda Cera


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X