Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Keputusan pada Usia 13 Hindarkan Buffon dari Kematian

By Septian Tambunan - Selasa, 20 Desember 2016 | 06:14 WIB
Kiper Juventus, Gianluigi Buffon, bersiap melakoni laga Serie A kontra Torino di Stadion Olimpico, Turin, Italia, 11 Desember 2016.
VALERIO PENNICINO/GETTY IMAGES
Kiper Juventus, Gianluigi Buffon, bersiap melakoni laga Serie A kontra Torino di Stadion Olimpico, Turin, Italia, 11 Desember 2016.

Kiper Juventus, Gianluigi Buffon, menceritakan keputusan penting pada usia 13 tahun yang menghindarkan dia dari kematian.

Gianluigi Buffon menjalani masa mudanya bersama akademi Parma dalam kurun waktu 1991-1995. Rupanya, di sana dia sempat mengalami cobaan.

"Saya menolak memakai narkoba pada usia 13 tahun," kata Buffon kepada Tuttosport, Senin (19/12/2016).

"Seorang pemuda di Parma menawarkannya kepada saya untuk bersenang-senang, namun saya mengatakan tidak dan tiga tahun kemudian dia meninggal karena overdosis," ucap kapten Juventus dan tim nasional Italia itu.

Berbekal pengalaman di dunia sepak bola, pemegang 10 gelar Kiper Terbaik Serie A ini mengungkapkan pentingnya impian dalam menggapai keberhasilan.

"Impian harus dijaga. Akan tetapi, Anda harus menciptakan keseimbangan dan harmoni dalam diri Anda, serta mau untuk melewati prosesnya," ujar Buffon.

"Anda harus melakukan sesuatu yang ekstra untuk mengembangkan diri sendiri agar dapat mencapai tujuan Anda," tuturnya lagi.

Baca Juga:

Penjaga gawang berusia 38 tahun ini pun mempunyai nasihat untuk para pemain muda.

"Saya sering memberitahu kepada pemain-pemain muda di tim untuk jangan memercayai siapapun yang mengatakan mereka tidak pernah takut," kata Buffon.

"Saya sendiri mempunyai ketakutan akan melakukan kesalahan. Namun, rasa takut merupakan hal terpenting dalam sebuah pertandingan yang dapat memotivasi Anda menemukan penyebab jika melakukan kesalahan," ucapnya lagi.

Berseragam Juventus sejak 3 Juli 2001, Buffon telah mempersembahkan tujuh Scudetto. Dia juga sukses mengantarkan Italia menjuarai Piala Dunia 2006.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Aloysius Gonsaga
Sumber : Transfermarkt, Tuttosport


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X