Striker Genoa, Leonardo Pavoletti, kian dekat dengan kepindahan ke Napoli. Il Grifoni sepertinya bakal tak terlalu cemas ditinggal Pavoletti mengingat mereka sudah punya Giovanni Simeone yang terus bikin sensasi.
Pavoletti adalah sumber gol utama Genoa musim lalu. Dia mengemas 14 gol di Serie A 2015-2016.
Pria kelahiran Livorno tersebut merupakan penyerang tipe big man yang kini mulai langka di dunia sepak bola. Pavoletti sangat kuat dalam duel-duel udara.
Musim lalu dia mengemas empat gol via ayunan kepala alias cuma kalah banyak dari Alberto Gilardino (5 gol sundulan). Tak heran jika Napoli begitu bernafsu mendapatkan Pavoletti.
Kepindahan Pavoletti ke Napoli boleh dikatakan tinggal menunggu hitam di atas putih. Proses negosiasi berjalan lancar dan sang pemain bahkan diberitakan sudah memilih nomor punggung.
Akankah hijrahnya Pavoletti ke Napoli bakal membuat Genoa kesulitan bikin gol? Jawabannya bisa saja tidak.
Musim ini, Pavoletti sebenarnya tak cukup sering bermain lantaran beberapa kali diganggu cedera. Ketiadaan Pavoletti di susunan sebelas awal Genoa membukakan ruang bagi penyerang potensial, Giovanni Simeone (21 tahun).
6 - Giovanni #Simeone is the youngest player to score at least 6 goals in the Serie A 16/17. Cholito. #GenoaPalermo
— OptaPaolo (@OptaPaolo) December 18, 2016
Simeone malah muncul sebagai bomber utama Genoa musim ini. Putra pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone, itu sudah mengemas enam gol di Serie A 2016-2017 dan satu di pentas Coppa Italia 2016-2017.
Simeone sempat menjadi buah bibir kala dirinya mengemas sepasang gol dan mengantar Genoa menang 3-1 atas Juventus. Kini dia kembali membuat sensasi usai bikin dwigol sewaktu Genoa takluk 3-4 dari Palermo (18/12/16).
Penyerang beralias Cholito itu menjadi yang termuda di antara pemain lain di Serie A 2016-2017 yang telah mengoleksi minimal enam gol.
Fakta yang luar biasa mengingat Serie A 2016-2017 merupakan musim debutnya di Italia maupun sepak bola Eropa. Menilik pencapaian hebat Simeone, Genoa bisa tetap tenang meski mereka bakal ditinggal pergi Pavoletti.
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | Opta Paolo |
Komentar