Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Juventus Vs Roma, Waspada Situasi Bola Mati dan Hukuman Penalti

By Wisnu Nova Wistowo - Sabtu, 17 Desember 2016 | 12:23 WIB
Aksi Miralem Pjanic mengontrol bola dalam laga persahabatan pra musim antara Juventus FC dan Espanyol di Alberto Braglia Stadium, Modena, Italia, 13 Agustus 2016.
VALERIO PENNICINO/GETTY IMAGES
Aksi Miralem Pjanic mengontrol bola dalam laga persahabatan pra musim antara Juventus FC dan Espanyol di Alberto Braglia Stadium, Modena, Italia, 13 Agustus 2016.

AS Roma perlu mewaspadai situasi bola mati saat akan melakoni pertandingan penting melawan Juventus, Minggu (18/12/2016), di Juventus Stadium.

Juventus memiliki statistik cukup mencolok dalam memproduksi gol yang berawal dari situasi bola mati.

Sebanyak 10 dari 35 gol Juventus sejauh 16 pekan, tercipta dari kondisi tersebut atau sebesar 28 persen.

Meski persentase gol terbesar klub berjulukan La Vecchia Signora tercipta dari open play, yakni sebanyak 21 gol (60 persen).

Skuat asuhan Massimiliano Allegri punya rata-rata 2,2 gol per laga. Juventus juga punya catatan 16,7 tembakan per laga.

Sebaliknya, Juventus juga patut waspada terhadap pelanggaran di dalam kotak penalti.

Dari 16 pertandingan sejauh musim ini Roma sudah delapan kali mencetak gol dari titik penalti. Persentase situasi gol tersebut menjadi terbesar kedua sebanyak 22 persen dari total gol mereka musim ini.

Total gol yang sudah diciptakan Edin Dzeko dkk sebanyak 36. Gol terbanyak sebesar 23 gol (63 persen) di antaranya tercipta lewat open play.

Rata-rata gol Roma per laga sedikit lebih besar dari Juventus, yakni sebanyak 2,3 gol per partai. Begitu juga dengan tembakan per laga sebanyak 17,6 kali.

Statistik situasi gol Juventus dan AS Roma:


Editor : Weshley Hutagalung
Sumber : Berbagai sumber


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X