satunya wakil Sumatera pada 8 Besar Indonesia Soccer Championship (ISC) B, terhenti. Anak asuh Philep Hansen Maramis kalah dari Perssu Super Madura dengan skor 1-2, Jumat (9/12/2016) sore.
Bermain di Stadion Gelora Bumi Kartini, Jepara, PSPS Pekanbaru sebenarnya sudah unggul dulu saat laga baru jalan 10 menit. Gol tim berjulukan Askar Bartuah dicetak Riki Dwi Saputro.
Tertinggal satu gol, Perssu Super Madura terus berusaha menyamakan skor. Namun PSPS juga tak mau kalah, mereka mencoba memaksimalkan serangan melalui duo winger mereka, Riko dan Firman Septian.
Firman dan Riko rajin memberikan servis kepada duet striker Redo Rinaldi serta Ifradi.
Namun, pergerakan striker Perssu, Joko Prayetno mampu membuat lini pertahanan PSPS berkerja ekstra. Hasilnya, Didik Ariyanto pada menit ke-35 berhasil mencetak gol penyama.
Gol Didik tercipta melalui sepakan bebas, setelah terjadi pelanggaran di luar kotak penalti yang dilakukan pemain bertahan PSPS.
Baca Juga:
- Tahu Tak Ada Keajaiban, Mourinho Hargai Usaha Zorya Perbaiki Lapangan
- Striker 17 Tahun Inter Milan Alami Momen yang Tak Terlukiskan
- Kedinginan, Ibrahimovic Cetak Gol Kontra Zorya untuk Menghangatkan Tubuh
Skor imbang 1-1 pun bertahan sampai jeda pertandingan.
Pada babak kedua, Perssu langsung memberikan tekanan kepada PSPS. Hasilnya, 10 menit laga berjalan, klub berjulukan Kuda Terbang Emas berhasil membobol gawang PSPS.
Gol pada menit ke-55 itu dicetak Joko Prayetno. Skor 2-1 untuk Perssu bertahan sampai selesai dan anak asuh Salahuddin pun melaju ke semifinal ISC B 2016.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | - |
Komentar