Penyerang FC Barcelona, Neymar, masih menyesali hasil seri 1-1 timnya melawan Real Madrid pada pertandingan di Camp Nou, Sabtu (3/12/2016). Menurut Neymar, hasil seri tersebut menggambarkan bagaimana timnya menyia-nyiakan kesempatan.
Barcelona memimpin lebih dulu lewat Luis Suarez pada menit ke-53, tetapi sundulan Sergio Ramos pada menit-menit akhir membuyarkan kemenangan mereka.
"Saya merasa kami melewatkan kesempatan berharga melawan Real Madrid. Kami sebenarnya sudah menang, tetapi kebobolan pada menit-menit akhir," kata Neymar.
Kekhawatiran Neymar beralasan. Barcelona sudah tiga kali berturut-turut meraih hasil seri di La Liga.
Barça take a 4-0 win in #FCBBorussia thanks to a hat-trick from Arda Turan and a goal from Messi #FCBlive pic.twitter.com/9h44VpPIlb
— FC Barcelona (@FCBarcelona) December 6, 2016
Mereka hanya membawa satu poin setelah bermain 0-0 melawan Malaga (19 November 2016), 1-1 kontra Real Sociedad, serta terakhir melawan Real Madrid.
Baca Juga:
- Mourinho: Juara Liga Europa Akan Fenomenal
- Shakira: Saya Telah Melakukan Banyak Hal Gila bersama Pique
- Setelah 9 Hari Dirawat, Bek Chapecoense Memberi Pesan untuk Dunia
Alhasil, Barcelona masih mengejar Real Madrid di posisi teratas klasemen La Liga. Mereka mengumpulkan 28 poin, tertinggal enam angka dari Real Madrid.
Selain itu, Neymar dkk juga ditahan imbang klub divisi dua La Liga, Hercules, pada pertandingan Copa Del Rey, juga dengan skor 1-1.
Neymar sendiri sudah tampil 17 kali di La Liga dan mencetak enam gol. Namun, dia tidak mencatat namanya di papan skor saat Barcelona menang 4-0 kontra Borussia Moenchengladbach pada Liga Champions, Selasa (6/12/2016).
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | Marca |
Komentar