Seiring partisipasi Real Madrid di Piala Dunia Klub 2016, kabar baik juga mengikuti. Nama Toni Kroos sudah masuk daftar pemain yang dibawa pelatih Zinedine Zidane ke Jepang.
Penulis: Rizki Indra Sofa
Toni Kroos menjadi kejutan yang menyenangkan Madridista. Cedera Kroos yang relatif serius sebetulnya membuat fans pesimistis dia bakal diajak melawat ke Jepang.
Tetapi, progres pemulihan cedera metatarsal di kaki kanan Kroos lebih cepat dari prediksi. Namanya pun masuk daftar, ditemani pemain lain yang juga dalam pemulihan: Alvaro Morata.
Mereka bergabung dengan nama-nama lain yang lebih dulu lolos dari saringan tim dokter Real Madrid untuk berangkat ke Jepang: Fabio Coentrao, Casemiro, dan Danilo.
Kehadiran Morata, dan terutama Kroos, menjadi penting buat skuat Madrid. Meski barangkali belum fit sepenuhnya, Kroos masih pilar vital Madrid buat mengambil titel kedua PD Klub dalam tiga tahun terakhir.
Dengan statusnya sebagai wakil Eropa, kampiun Liga Champions 2015-2016, Real Madrid begitu favorit untuk meraih titel juara.
Para pemain Los Blancos pun menyadari label favorit tersebut, tetapi siap menjawab ekspektasi dengan membawa pulang trofi.
"Di Real Madrid akan selalu ada tuntutan dan tekanan. Penghuni ruang ganti paham hal itu bahwa misi Madrid adalah memenangi semua gelar," tutur Lucas Vazquez di ESPN.
"Sekarang, dalam waktu dekat, akan ada Piala Dunia Klub. Itulah target jangka pendek kami. Satu per satu. Setelah itu, baru kami akan fokus memenangi tiga ajang lain. Kami punya skuat terbaik di dunia buat memenangi semua titel musim ini," ucapnya lagi.
Modal Real Madrid rasanya komplet untuk menjadi juara. Penampilan mereka sedang bagus-bagusnya.
Sampai hasil di el clasico akhir pekan lalu, Madrid sudah menjalani 33 laga tidak terkalahkan di semua ajang.
Memori pun terbang ke prestasi Los Blancos dua tahun lalu. Saat itu, Madrid masih dilatih oleh Carlo "Zizou" Ancelotti. Zizou menemani Carletto di posisi asisten pelatih.
Madrid juga datang ke PD Klub 2014 dengan kepercayaan diri amat tinggi. Maklum, selain status juara bertahan LC musim terakhir, Los Blancos juga menjalani rekor yang lebih keren, selalu menang.
Menjelang pelaksanaan PD Klub 2014, Real Madrid asuhan Ancelotti itu sudah mengemas 20 kemenangan beruntun di semua ajang!
Plus, dua kemenangan lagi di Jepang, yang memberikan titel PD Klub 2014, Madrid mencatatkan total 22 kemenangan berurutan, rekor di Eropa. Mereka cuma kalah dari rekor dunia 24 kemenangan beruntun milik Curitiba.
Hanya, kemenangan kontra San Lorenzo di final PD Klub 2014 menjadi yang terakhir dari tren hebat itu.
Setelahnya, Madrid kalah beruntun di tiga laga: uji coba vs Milan pada penutup tahun, duel vs Valencia di La Liga, dan kalah lagi dari rival sekota Atletico Madrid di ajang Copa del Rey.
Kekalahan itu membikin Madrid limbung. Akibatnya, mereka cepat tergelincir dari perburuan juara La Liga, Copa del Rey, maupun LC.
Selain trofi PD Klub tadi, Madrid tak meraih satu gelar pun di akhir musim dan Carletto dicopot dari jabatannya.
Salah satu alibi yang menyeruak saat itu adalah para pemain sangat kelelahan.
Kini, Zizou harus bisa lebih mengatur anak asuhnya agar lebih siap menjaga stamina agar fit hingga jangka panjang selepas pulang dari Jepang.
SKUAT REAL MADRID
KIPER: 1-Keylor Navas, 13-Kiko Casilla, 25-Ruben Yanez
BEK: 2-Dani Carvajal, 3-Pepe, 4-Sergio Ramos, 5-Raphael Varane, 6-Nacho, 12-Marcelo, 15-Fabio Coentrao, 23-Danilo
GELANDANG: 8-Toni Kroos, 10-James Rodriguez, 14-Casemiro, 19-Luka Modric, 20-Marco Asensio, 22-Isco
PENYERANG: 9-Karim Benzema, 7-Cristiano Ronaldo, 17-Lucas Vazquez, 18-Mariano
Editor | : | Weshley Hutagalung |
Sumber | : | Tabloid BOLA No. 2.722 |
Komentar