MALANG, JUARA.net – Pelatih Arema Cronus, Milomir Seslija mempelajari secara detail kekuatan Sriwijaya FC. Permainan sayap klub asal Palembang itu jadi perhatian pelatih berusia 51 tahun ini.
Sriwijaya akan dijamu Arema pada pekan ke-32 TSC 201. Milomir Seslija pun ingin anak asuhnya perhatian pada para winger tim berjulukan Laskar Wong Kito tersebut.
”Mereka adalah tim bagus dan berbahaya, apalagi saat melakukan penyerangan dari sektor sayap,” ucap pelatih asal Bosnia ini.
Maka tidak heran bila pelatih dengan sapaan Milo akan memberikan instruksi khusus untuk mengawal pergerakan pemain Sriwijaya FC dari sektor sayap.
Di sisi bek kanan, Arema akan menempatkan Syaiful Indra Cahya, yang kembali tampil setelah di pertandingan sebelumnya menjalani hukuman akumulasi kartu.
”Saya lebih suka menghadapi tim bagus, karena pemain akan termotivasi dan bermain lebih baik."
Pelatih Arema, Milomir Seslija
Sedangkan pada sektor kiri, Johan Ahmad Alfarizie siap membendung laju serangan tim besutan Widodo Cahyono Putro tersebut.
Biasa menerapkan pola 4-3-2-1, Sriwijaya FC banyak memanfaatkan lebar lapangan dengan memaksimalkan serangan dari sektor kanan dan kiri pertahanan lawan.
Sebut saja Ahmad Jufrianto dan Zalnando yang dikenal memiliki kecepatan.
Mereka akan memberikan support maksimal kepada penyerang-penyerang Sriwijaya FC yang dikenal memiliki mobilitas tinggi.
Para penyerang itu adalah Alberto Goncalves, Hilton Moreira, hingga pemain veteran seperti Muhammad Ridwan.
Baca juga:
- Klub Malaysia Ini Pilih Seleksi Pemain Asing di Jawa Barat
- Bek Potensial Vietnam Resmi Gabung Klub Korea
- Resmi Perpanjang Kontrak, Rahmad Darmawan Makin Lama di Malaysia
Bagaimana cara Milo mengantisipasi permainan Sriwijaya FC? Dia mengatakan bahwa dirinya menginstruksikan pemainnya untuk bermain lebih disiplin.
”Mereka tidak boleh diberikan ruang bergerak, karena akan sangat berbahaya,” tuturnya.
Namun di sisi lain, Milo mengatakan timnya sedang memiliki motivasi tinggi jelang pertandingan melawan Sriwijaya FC.
”Saya lebih suka menghadapi tim bagus, karena pemain akan termotivasi dan bermain lebih baik,” ucap Milo.
Sayangnya, Arema dalam pertandingan itu tidak bisa diperkuat oleh bek tangguh sekaligus sosok yang bisa memecah kebuntuan, Hamka Hamzah. Pemain asal Makassar ini kena sanksi akumulasi kartu.
[video]http://video.kompas.com/e/5236905101001_v1_pjuara[/video]
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | - |
Komentar