Laga Manchester City vs Chelsea yang mentas pada Sabtu (3/12/2016) mempertemukan dua pelatih anyar di Premier League: Pep Guardiola dan Antonio Conte. Keduanya menunjukkan proses adaptasi yang bagus di Premier League.
Salah satu buktinya bisa dilihat dari posisi kedua klub di tabel klasemen. Manchester City sementara ada di peringkat ketiga, sementara Chelsea ada di puncak klasemen.
Hal itu menunjukkan setelah 13 laga Premier League berlalu, Pep dan Conte sudah mulai bisa meyakinkan ide bermain sepak bola mereka kepada para pemainnya.
Terlebih sistem bermain yang mereka bawa ke Premier League menjadi bahan perbincangan. Pep mengusung skema ofensif berbasis penguasaan bola total dengan sistem utama 4-2-3-1. Rata-rata penguasaan bola City mencapai 60,9 persen, tertinggi bila dibandingkan dengan 19 klub Premier League lain.
Conte juga datang dengan ide menarik. Ia membawa sistem tiga bek yang populer di Serie A ke Premier League. Pilihannya adalah 3-4-3. Penguasaan bola Chelsea mungkin tak akan dominan, tetapi penuh power seperti yang ditunjukkan dengan keberadaan pemain seperti Diego Costa, Nemanja Matic atau N'Golo Kante.
Tentu duel cerdik antara Pep dengan Conte layak buat dinanti pada laga ini.
Guardiola vs Conte
13 Laga 13
69% % Menang 77%
4-0 Kemenangan Terbesar 5-0
1 Kalah 2
0-2 Kekalahan Terbesar 0-3
6 Rentetan Tak Terkalahkan Terkni 7
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | - |
Komentar