Sejak takluk 0-2 dari Wolfsburg di leg I perempat final Liga Champion 2015/16, Real Madrid belum tersentuh kekalahan lagi. Los Blancos berpeluang besar memperpanjang rentetan partai tanpa kalah ketika menjamu Sporting Gijon, Sabtu (26/11).
Penulis: Sem Bagaskara
Madrid asuhan Zinedine Zidane telah melalui 30 partai terakhir mereka di semua ajang tanpa sekali pun gagal meraih poin. Cristiano Ronaldo dkk. cuma berjarak empat pertandingan lagi dari rekor sepanjang masa klub.
Rekor rangkaian laga tanpa kalah terpanjang di Madrid masih menjadi milik skuat racikan Leo Beenhakker pada 1988-1989. Madrid yang masyhur dikenal sebagai era Quinta del Buitre itu mencatat 34 partai tanpa kalah secara beruntun.
Guna memecahkan rekor tersebut, Madrid besutan Zidane pantang terpeleset saat melawan Gijon, Cultural Leonesa (30/11/2016), Barcelona (3/12/2016), Dortmund (7/12/2016), dan Deportivo La Coruna (10/12/2016).
Zidane pantas optimistis bisa terus menjaga status tak terkalahkan tim. Madrid asuhannya sudah menampilkan sikap dan spirit yang tepat.
Sepasang laga terakhir Los Blancos bisa menjadi tolok ukur. Pertama adalah ketika Madrid menang 3-0 di markas Atletico Madrid, Vicente Calderon, pada pekan ke-12 La Liga 2016-2017.
Madrid menatap laga itu minus dua jangkar andalan, Toni Kroos dan Casemiro, serta penyerang mereka yang tengah tajam, Alvaro Morata. Ketiganya didera cedera.
Trio BBC (Gareth Bale, Karim Benzema, dan Cristiano Ronaldo) juga tak bisa mentas sejak awal laga. Benzema tak menjadi starter lantaran belum mencapai kebugaran terbaik.
Absensi beberapa pilar tak sertamerta membuat Madrid pincang. Pemain-pemain yang sebelumnya jarang mentas sebagai starter, semodel Isco, Mateo Kovacic, Lucas Vazquez, dan Nacho, tampil menjanjikan dalam duel melawan Atletico.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | Tabloid BOLA No.2.719 |
Komentar