Penyerang Juventus, Gonzalo Higuain, berada dalam pengawasan 24 jam setelah penyerang Argentina tersebut menerima ancaman pembunuhan. Demikian diberitakan salah satu majalah gosip Italia, Novella 2000.
"Higuain mengkhawatirkan hidupnya," tulis Novella 2000.
Menurut media tersebut, Higuain dalam pengawasan 24 jam selama 2 pekan terakhir. El Pipita-julukan Higuain- juga mendapatkan pengawalan dari sejumlah pria yang tergabung dalam DIGOS (Division of General Investigations and Special) saat berpergian.
Penjagaan ketat tersebut terkait ancaman pembunuhan yang diterimanya dari orang tidak dikenal.
34 goals in 2016 for @G_Higuain. Is the @juventusfcen striker in your #TOTY?
?? https://t.co/jNSfi4uNfQ pic.twitter.com/b5Gg0xAx8A
— Champions League (@ChampionsLeague) November 23, 2016
Ancaman pembunuhan yang ditujukan kepada Higuain disinyalir terkait penampilan buruk penyerang berusia 28 tahun tersebut bersama Argentina.
Tengok saja, Higuain hanya mampu mencetak satu gol dari 4 penampilan terakhirnya di Kualifikasi Piala Dunia 2018.
Catatan tersebut berbanding terbaik kala Higuain tampil bersama Juventus. Sejauh ini, Higuain telah mencetak 9 gol dari 17 penampilan di semua kompetisi. Dia pun untuk sementara menjadi pencetak gol terbanyak Juve.
Meski begitu, Juventus membantah kabar Higuain telah mendapatkan ancaman pembunuhan. Sang pemain pun belum merilis komentar apapun terkait hal tersebut.
Saat ini, Higuain sedang mengalami cedera. Dia diperkirakan bisa memperkuat si Nyonya Besar saat melawan Genoa pada akhir pekan ini.
Editor | : | |
Sumber | : | Calciomercato |
Komentar