AS Monaco memiliki banyak atribut yang memungkinkan mereka mengalahkan Marseille dalam lanjutan Ligue 1 2016/17, Sabtu (26/11).
Penulis: Theresia Simanjuntak
Selain tak terkalahkan dalam empat partai liga terkini, Monaco masih tercatat sebagai tim terproduktif di Ligue 1 musim ini.
Radamel Falcao cs. sudah mengemas 39 gol, lebih banyak 13 gol dari pesaing terdekat, Paris Saint-Germain. Kecuali saat kalah 0-4 dari Nice (21/9), Monaco selalu berhasil membobol gawang lawanlawan mereka di semua kompetisi.
Dalam soal menjebol gawang lawan, Monaco tidak mengandalkan satu pemain saja. Faktanya, ada tiga awak mereka yang samasama merajai daftar pencetak gol terbanyak Monaco di liga musim ini.
Nama-nama yang dimaksud adalah Falcao, Fabinho, dan Thomas Lemar. Ketiganya sudah mengumpulkan masing-masing lima gol di Ligue 1 2016-2017.
Tak cuma dari tiga pemain itu, Monaco juga bisa mengancam pertahanan Marseille lewat sayap, Bernardo Silva. Kolektor dua gol dan dua assist di Ligue 1 2016/17 ini sudah dua kali membobol gawang Marseille dalam empat pertemuan.
TAHUKAH ANDA
Setelah dipercaya memakai ban kapten beberapa laga terakhir, pada 21 November, striker Bafetimbi Gomis resmi menjadi kapten Marseille menggantikan Lassana Diarra hingga akhir 2016-2017. Keputusan ini terbilang membingungkan, sebab Gomis berstatus pinjaman dari Swansea City.
Berbeda dengan Marseille. Dalam empat gim Ligue 1 terbaru, mereka hanya menang satu kali dan membukukan dua gol saja.
Marseille juga tampaknya sangat bergantung pada Bafetimbi Gomis dalam hal mengukir gol. Pemain berumur 31 tahun itu mengemas enam dari total 13 gol Marseile di liga musim ini.
Fakta lain yang membuat Monaco semakin diunggulkan dalam duel pekan ke-14 ini adalah Marseille belum menang di laga tandang musim ini.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | Tabloid BOLA No. 2.719 |
Komentar