Cleveland Cavaliers sejauh ini masih menjadi tim unggulan untuk keluar sebagai jawara Wilayah Timur. Hingga pertandingan ke-11, mereka baru merasakan dua kali kekalahan yakni kala bertemu Atlanta Hawks dan Indiana Pacers.
Penulis: Persiana Galih
Untuk menundukkan Cavaliers, kedua tim punya cara yang sama yakni mengunci pergerakan LeBron James. MVP musim 2015-2016 itu memang harus dihentikan karena dia berperan sebagai jantung permainan Cavaliers.
Menurut pelatih Mike Budenholzer, Atlanta Hawks sengaja menurunkan Thabo Sefolosha guna membendung
amukan James.
Atas kerja keras pemain setinggi 2,1 meter ini, James hanya mampu membuat 23 poin di pertandingan yang berakhir 110-106 untuk Hawks itu.
"Thabo membuat kami terkesan, berhasil mengawal pemain terbaik NBA saat ini," ujar Budenholzer, yang puas atas kerja keras anak buahnya.
Baca Juga:
- Praveen/Debby Susul Tontowi/Liliyana ke Babak Kedua
- PB PABBSI Ingin Terus Jaga Momentum Prestasi
- Hati-hati, Ronaldo Jago Menyakiti Mantan
Meski begitu, kemenangan Hawks atas juara NBA 2015-2016 itu harus diraih dengan susah payah. Center mereka, Dwight Howard, harus mendapatkan empat jahitan di bibirnya karena bertabrakan dengan James untuk memenangi pertandingan pada Selasa (8/11/2016).
Sementara itu, di pertandingan kontra Pacers, Rabu (16/11/2016), James sama sekali tak dapat diturunkan karena pergelangan kaki kanannya terkilir.
"Nate McMillan (pelatih Pacers) datang dan berkata bahwa James tidak akan main. Saya tidak tahu, tetapi hal itu membuat kami senang karena kami butuh kemenangan," kata point guard Pacers, Jeff Teague.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar