Manajer Manchester United, Jose Mourinho, mengaku kecewa kepada media-media Inggris. Manajer berusia 53 tahun itu berpikir dirinya tidak dihargai, bahkan tidak sebaik apa yang didapat manajer Arsenal, Arsene Wenger.
Jelang bentrokan menghadapi Arsenal di Stadion Old Trafford, Sabtu (19/11/2016), Man United tidak terlalu dijagokan menang. Hal ini didasarkan pada performa kedua tim, setidaknya dalam beberapa laga terakhir Premier League.
Dalam lima laga terakhir, Arsenal meraih tiga kemenangan dan dua hasil imbang. Sedangkan Man United hanya sekali meraih tiga poin dan tiga kali berbagi angka dengan lawan.
Kondisi ini membuat kritik tajam dialamatkan kepada Mourinho sebagai nakhoda tim. Dengan kualitas skuat yang mumpuni, Setan Merah dipandang tidak layak berada di posisi keenam dan tertinggal delapan poin dari Liverpool di puncak klasemen.
Hal ini membuat Mourinho jengkel. Manajer asal Portugal itu mengaku tidak layak diperlakukan seperti itu, terlebih jika mengingat prestasi yang pernah ia torehkan sebelumnya.
Baca Juga:
- Riko dan Gil Hoon Absen, Kapten Persib Tetap Waspadai Semen Padang
- Alasan Ramsey Tolak Manchester United
- Rekor Buruk di Kandang Atletico, Tak Menjadi Beban Bagi Zidane
"Haruskah kami tetap dihormati, bahkan dalam periode di mana hasil yang diraih bukan yang terbaik? Saya pikir Mr Wenger mendapatkan hal tersebut lebih banyak dari Anda semua (media)," ucap Mourinho dalam jumpa pers sebelum pertandingan.
"Saya tidak mendapatkannya meski terakhir kali saya meraih gelar Premier League pada 18 bulan yang lalu. Bukan 18 tahun. Saya tidak mendapatkan hormat dari Anda," tuturnya.
Mourinho terakhir kali berhasil meraih gelar Premier League bersama Chelsea pada musim 2014-2015. Sedangkan Wenger terakhir kali meraihnya pada musim 2003-2004 atau lebih dari 12 tahun silam.
"Saya adalah seorang juara bersama empat klub berbeda. Saya selalu menjadi juara bersama setiap klub yang saya tangani. Saya juga ingin melakukannya bersama Manchester United," kata Mourinho.
Jika melihat rekor pertemuan dengan Arsenal, Mourinho pun memiliki peluang besar untuk menang. Dari total 15 pertemuan dengan Wenger, Mou berhasil menang delapan kali dan imbang enam kali atau hanya sekali kalah.
[video]http://video.kompas.com/e/5215578944001_v1_pjuara[/video]
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | BBC |
Komentar