Mantan pilar timnas Italia, Andrea Pirlo, mengaku pernah melewatkan peluang untuk jadi anak asuh Pep Guardiola di FC Barcelona.
Pirlo mendapat tawaran dari Guardiola ketika jendela transfer musim panas 2010 dibuka. Kepiawaian sang gelandang dalam mendistribusikan bola telah memikat hati pelatih Pep.
Namun, transfer urung terjadi. AC Milan selaku pemilik Pirlo menolak untuk melepas aset berharga mereka.
"Bagaimana perasaan saya ketika dia (Guardiola) mencoba merekrut saya? Tidak ada pemain yang tak mau ke Barcelona," ucap Pirlo dikutip Sport.
"Kami menghadapi Barcelona (dalaman laga pramusim di Camp Nou) dan dia mengatakan ingin memainkan saya di timnya. Setelah pertandingan, kami berdua berbicara cukup lama," tutur pemain berusia 37 tahun itu.
Baca juga:
- Aksi Brilian Messi Antarkan Argentina Naik Peringkat
- Bintang Muda Dortmund Rekrut Diri Sendiri ke Liverpool
- Jadi Kiper, Luis Suarez Bikin Gol Jarak Jauh
Brescia menjadi jembatan yang menghubungkan Pirlo dan Guardiola. Mereka berdua sama-sama pernah memperkuat tim tersebut meski tak sempat main bareng.
Guardiola mendarat di Brescia pada September 2001 atau beberapa bulan setelah Pirlo pergi.
"Saya mengagumi dan menghormati dia. Kami sering berbincang karena memiliki teman yang sama di Brescia," kata Pirlo yang kini bermain untuk New York City FC.
New York City FC adalah klub luar Italia pertama buat Pirlo. Sebelum hijrah ke Amerika Serikat, ia selalu membela tim dari negaranya.
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | Sport |
Komentar