Pelatih Jerman, Joachim Loew (56), memuji pasukan muda yang diturunkannya dalam laga uji coba di kandang Italia, Giuseppe Meazza, Selasa (15/11/2016). Serdadu Die Mannschaft pulang dengan skor 0-0.
Hasil skor kacamata tersebut menyimpulkan kiprah positif Jerman menutup tahun 2016.
Pasukan Loew tak pernah terkalahkan sejak tersisih di semifinal Piala Eropa oleh tuan rumah, Prancis.
Dalam 6 partai setelahnya, Jerman memetik 5 kemenangan dan sekali imbang. Sebelum ditahan Italia, Die Mannschaft secara beruntun memukul Finlandia 2-0, Norwegia 3-0, Rep. Ceska 3-0, Irlandia Utara 2-0, dan San Marino 8-0.
Dalam agenda sementara, partai terdekat Jerman setelahnya ialah uji coba lawan Inggris di Dortmund, 22 Maret 2017.
#DieMannschaft's starting XI had an average age of 24.3 years tonight #ITAGER pic.twitter.com/1EkY0KsSYw
— Germany (@DFB_Team_EN) November 15, 2016
Meski pasukannya gagal menang di Italia, Loew tetap puas. Dia menyoroti sederet pemain muda yang dicoba tampil, termasuk sang debutan, bek Yannick Gerhardt (22).
Di bawah mistar, Loew juga menurunkan Bernd Leno (24) sebagai pengisi jatah Manuel Neuer (30), yang absen karena cedera.
"Banyak pemain muda yang tak punya pengalaman tampil di level internasional. Partai ini meningkatkan pengalaman mereka. Hasil akhir tidak penting. Hal lebih penting adalah sikap para pemain muda ini," ucap Loew dalam jumpa pers pascalaga.
Baca Juga:
- Seberapa Parah Cedera Diego Costa?
- 5 Alasan Philippe Coutinho Cocok untuk Barcelona
- Cocoknya Kombinasi GuGun di Manchester City
Kepuasan Loew beralasan karena skuat Jerman terbukti masih tangguh meski menurunkan starter rata-rata berusia 24,3 tahun.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | - |
Komentar