Hanya berselang 10 hari dari perpanjangan kontrak yang dilakoni Gareth Bale bersama Real Madrid, 30 Oktober, giliran Cristiano Ronaldo menambah durasi masa kerja di Santiago Bernabeu.
Penulis: Sapto Haryo Rajasa
Bedanya, apabila Gareth Bale meneken kontrak untuk enam musim ke depan hingga 2022, Ronaldo Cristiano memastikan kepada Madridistas bahwa dirinya bakal menetap di ibu kota Spanyol “cuma” untuk lima musim mendatang.
Satu lagi yang membedakan status antara dua mantan pesepak bola termahal di dunia itu adalah urusan gaji.
Jika Bale bakal dibayar sekitar 390 ribu euro (5,6 miliar rupiah) per pekan, CR7 akan menikmati gaji per pekan sebesar 500 ribu euro (7,2 miliar rupiah).
Baca juga:
- Kilas Balik: Indonesia Tidak Hanya Kehabisan Bensin di Piala AFF 2008
- 4 Fakta Menarik dari Rekor Gol Terbaru Cristiano Ronaldo
- Kane Dipulangkan dari Skuat Inggris
“Untuk ukuran pesepak bola kelas wahid sekalipun, gaji sebesar itu sanga tidak wajar. Jumlah uang yang sangat banyak. Bahkan, bagi pemain yang berlaga di Premier League, angka tersebut tak normal,” begitu ujar Chris Coleman, pelatih Wales.
Liga Inggris dikenal paling jor-joran dalam mendistribusikan bayaran bagi para pemainnya.
Tak seperti klub di liga lain yang memberikan gaji selangit untuk segelintir bintangnya saja, besaran gaji di Premier League memang punya standar tertinggi.
Kendati demikian, dalam orasi singkat di hadapan pers saat mengumumkan kontrak anyar Ronaldo, Presiden Madrid, Florentino Perez, menegaskan bahwa kapten Portugal tersebut memang layak mendapatkan bayaran per pekan setara harga satu mobil Rolls Royce Phantom itu.
“Sekarang Anda telah menjadi ikon klub ini, lambang dari klub terbesar dalam sejarah sepak bola. Anda telah menjadi suksesor dari raksasa-raksasa legendaris, dan Anda merepresentasikan sebuah era. Akan ada masa sebelum dan sesudah Cristiano Ronaldo,” kata Perez.
Ronaldo mengaku bahwa dirinya berencana untuk terus menambah durasi kontrak, setelah musim panas 2021.
“Saya berharap kontrak ini bukan yang terakhir karena saya masih ingin bertahan di sini untuk waktu yang lebih lama. Saya masih ingin memberikan yang terbaik bagi klub terbaik di dunia,” kata Ronaldo.
Untuk ukuran standar Ronaldo, arti terbaik tentu ukiran gol demi gol dan gelar demi gelar bagi Los Merengues.
“Angka-angka yang telah saya sumbangkan bagi Madrid sangat impresif. Saya tak mengira bisa mencapainya dalam waktu yang relatif singkat. Saya akan mencoba meneruskannya dalam lima tahun ini,” ucap CR7.
Dalam rentang tujuh tahun sejak pertama kali mendarat pada awal 2009-2010, Ronaldo memang sudah mencatatkan puluhan rekor fantastis bagi Si Putih.
Dimulai ukiran lebih dari 50 gol dalam enam musim beruntun, delapan trofi bergengsi di enam ajang berbeda, hingga sepasang Ballon d’Or.
Di awal Januari nanti, Ronaldo amat mungkin menambah satu lagi Ballon d’Or, keempat secara overall, menyusul titel Liga Champions dan trofi Euro 2016 yang diraihnya bareng Portugal.
Barometer 50 gol pun tampak masih bisa ditembusnya di pengujung musim 2016-2017.
Namun, tak sedikit yang meragukan CR7 bakal menjalani konsistensi setinggi itu selama lima tahun ke depan.
Ingat, saat ini ia sudah berumur 31 tahun dan akan menutup kontrak di usia 36.
Memang, Zlatan Ibrahimovic bisa jadi contoh perihal pemain yang masih sangat tajam di usia 35 tahun.
Namun, Ibra menjalani empat musim terakhirnya di Paris St. Germain, yang nyaris tanpa pesaing di Ligue 1.
Ronaldo di sisi lain, seperti yang diucapkan Perez, merumput di salah satu klub terbaik dan juga di liga yang terbaik.
Tekanan maupun level persaingannya sangat jomplang. Hampir tak ada penyerang di jagat sepak bola yang bisa menunjukkan kinerja optimal secara konsisten hingga berusia 36 tahun.
Meski begitu, bakal setajam sekarang atau tidak, pada saat habis kontrak di 2021, sejarah tetap akan mencatat Ronaldo sebagai pemain terbaik Madrid.
Editor | : | Weshley Hutagalung |
Sumber | : | Tabloid BOLA No.2.715 |
Komentar