Joko Driyono dan Iwan Budianto resmi terpilih sebagai dua Wakil Ketua Umum (Ketum) PSSI periode 2016-2020.
Kepastian tersebut setelah Joko Driyono dan Iwan Budianto meraih suara tertinggi dalam Kongres Pemilihan PSSI di Hotel Mercure, Ancol, Kamis (11/10/2016).
Joko berhak menjabat sebagai Wakil Ketum satu PSSI setelah mengumpulkan suara terbanyak dengan 78 suara.
Sedangkan Iwan dinobatkan sebagai Wakil Ketum dua dengan raihan 73 suara. Sedangkan dua suara tidak sah dari total 107 suara.
”Dengan demikian, kami sahkan saudara Joko Driyono dan Iwan Budianto sebagai Wakil Ketua Umum PSSI periode 2016-2020," ucap Ketua Komite Pemilihan PSSI, Agum Gumelar.
Dalam proses pemilihan, Joko dan Iwan mengalahkan 12 nama calon Wakil Ketum PSSI yang bersaing. Para voters pun masing-masing berhak memilih dua calon Wakil Ketum PSSI.
Saingan terdekat keduanya yaitu Erwin Aksa yang mengumpulkan 31 suara dan Hinca Panjaitan dengan 22 suara.
Baca Juga:
- Tiga Pemain Tercepat Liverpool Dikuasai Bek
- Manchester City Mempunyai Striker Belia Berkekuatan Kuda
- Perubahan Formasi Conte Membuat Hazard Boleh Bergerak Semaunya
Semula 18 nama terdaftar untuk dipilih voters sebagai Wakil Ketum PSSI. Namun, empat nama mengundurkan diri sebelum pemungutan suara digelar.
Keempat nama yang mundur yakni Tony Apriliani, Subardi, Dodi Alex Noerdin, dan Sihar Sitorus.
Joko Driyono selama ini dikenal sebagai Direktur Utama PT Gelora Trisula Semesta (GTS) selaku operator Kejuaraan Sepak Bola Torabika (TSC) 2016.
Joko juga CEO PT Liga Indonesia, selaku pelaksana kompetisi pro Tanah Air, Indonesia Super League dan Divisi Utama Ligina.
Sementara itu, Iwan Budianto masih menjabat sebagai CEO Arema Cronus. Sebelumnya, dia pernah menjabat sebagai manajer Persik Kediri, Ketua Badan Liga Amatir Indonesia (BLAI), dan asisten manajer tim nasional (timnas) Indonesia pada Piala AFF 2010.
[video]http://video.kompas.com/e/5203985947001_v1_pjuara[/video]
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | - |
Komentar