Pelatih Brasil, Adenor Leonardo Bacchi alias Tite, memuji striker belia Manchester City asal Negeri Samba, Gabriel Jesus, dengan sebutan kuda. Mengapa?
Man City membeli Jesus dari Palmeiras dengan banderol 27 juta pounds (sekitar Rp 441 miliar). Namun, Jesus masih akan membela Palmeiras hingga 2 Januari 2017.
Rupanya, penyerang berusia 19 tahun ini pernah merepotkan Tite, kala sang pelatih masih membesut Corinthians.
Saat itu, Tite optimistis dua bek andalan dia, Carlos Gilberto dan Felipe Augusto, dapat dengan mudah menghentikan Jesus. Akan tetapi, Tite justru dibuat terkejut.
"Ketika kami melawan Palmeiras, saya berkata, 'Tidak mungkin Jesus mengalahkan dua bek saya, Gil dan Felipe, dalam hal kecepatan,'" kata Tite kepada SporTV, Selasa (8/11/2016).
"Namun, Jesus sangat kuat. Dia dapat melakukan sprint sejauh sepuluh meter," ucap juru taktik yang mengantarkan Corinthians menjuarai Piala Dunia Antarklub 2012 itu.
Baca Juga:
- Perubahan Formasi Conte Membuat Hazard Boleh Bergerak Semaunya
- Permintaan Maaf Oezil kepada David Luiz Setelah Jerman Kalahkan Brasil 7-1
- Capello Sebut Hanya Ada 3 Pemain yang Bisa Bikin Penonton Berdiri dan Tepuk Tangan
Tite pun mengungkapkan pesan yang dia utarakan kepada Gil dan Felipe dalam mengawal Jesus.
"Saya meminta agar mereka jangan menempel Jesus terlalu ketat dan berhati-hati agar tidak melakukan pelanggaran," ujar Tite.
"Jesus seperti kuda. Dia hewan yang sangat kuat," tutur pria berusia 55 tahun itu.
Tak heran setelah Jesus mengantarkan Brasil meraih medali emas Olimpiade 2016 Rio de Janeiro, Tite menarik Jesus dari skuat U-23 ke tim senior.
Keberanian Tite terbayar. Jesus langsung mengukir empat gol dan dua assist dalam empat laga kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Amerika Selatan.
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | Transfermarkt, SporTV |
Komentar