Pelatih Antonio Conte akan memanfaatkan libur kompetisi karena laga internasional sebagai kesempatan untuk beristirahat. Dia pun memilih kembali ke negaranya, Italia, sebagai tempat untuk mengisi energinya kembali.
Sebagai pelatih anyar, Conte berhasil membawa The Blues bertengger di peringkat kedua klasemen sementara Premier League dengan merangkum 25 poin.
Dia sempat mendapatkan kritik tajam menyusul kekalahan dari Liverpool (1-2) dan Arsenal (0-3).
Pelatih berusia 47 tahun itu pun lantas mengubah formasi timnnya menjadi 3-4-3.
Hasilnya, London Biru sukses mencatatkan 5 kemenangan tanpa kemasukan satu gol pun pada setiap laganya. Teranyar, David Luiz dan kawan-kawan menaklukan Everton dengan skor 5-0 pada Minggu (6/11/2016).
30 - Antonio Conte has not lost any of his last 30 home league matches as a manager (W28 D2 L0). Stronghold.
— OptaJoe (@OptaJoe) September 16, 2016
Conte menyatakan dirinya telah bekerja keras demi meningkatkan performa pasukannya. Karena itu, dia meniali laga internasional sebagai momen yang tepat baginya untuk mengembalikan energinya.
"Penting bagi saya untuk istrihat sebentar (di Italia) karena periode pertama saya di Chelsea sangat tinggi dan penting punya waktu rehat sebenar. Setelah itu, siap bekerja lagi," kata Conte di situs resmi Chelsea.
Conte tak ingin larut dalam euforia keberhasilan anak asuhnya meraih kemenangan atas Everton. Sejauh ini, hasil tersebut merupakan kemenangan besar bagi Chelsea di Premier League musim ini.
"Laga melawan Everton adalah masa lalu. Yang penting untuk berpikir dan berkonsentrasi, serta bersiap diri dengan cara yang tepat setelah jeda internasional," ujarnya.
Conte juga merasa masih ada hal yang perlu diperbaiki di balik penampilan gemilang London Biru. "Saya tahu kami telah tampil fantastis melawan Everton dan saya senang terhadap pemain saya. Saat Anda tampil seperti ini, Anda bisa melanjutkannya dengan kerja keras dan menunjukkan kinerja tersebut dalam sesi latihan," kata Conte.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | Chelsea |
Komentar