Mantan pebasket nasional, Hari Suharsono, meninggal dunia pada Jumat (4/11/2016). Hari meninggal dalam usia 39 tahun akibat serangan jantung.
Hari mendapat serangan jantung dan sempat terjatuh pingsan saat tengah berada di Terminal Purabaya, Bungurasih, Sidoarjo, Jawa Timur.
Dia sempat dibawa dan mendapat perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara Samsoeri Mertoyoso, Surabaya, sebelum akhirnya mengembuskan nafas terakhir.
Kepergian Hari meninggalkan duka mendalam bagi mereka yang mengenal dia secara personal. Mantan rekan setim di Aspac Jakarta dan tim nasional, Antonius Joko, mengunggah foto di media sosial Facebook untuk mengenang Hari.
Selain Joko, tim Aspac juga turut mengenang Hari melalui akun media sosial Instagram.
Saat masih membela Aspac, Hari pernah membawa tim menjadi juara Indonesian Basketball League (IBL) 2005. Kala itu, Aspac sukses menjuarai IBL dengan rekor tak terkalahkan.
Hari memulai karier basket profesional di Pacific Caesar Surabaya. Dia kemudian melanjutkan karier di CLS Knights Surabaya sebelum akhirnya membela Aspac hingga pensiun.
Setelah berhenti bermain, Hari fokus ke pembinaan olahraga basket pada usia sekolah.
Editor | : | Pipit Puspita Rini |
Sumber | : | Instagram, Twitter, Facebook |
Komentar