Alessio Romagnoli baru memasuki musim ke-2 bersama AC Milan. Walau begitu, Romagnoli sudah memasuki status legenda bareng Rossoneri.
Penulis: Anggun Pratama
Tentu parameter kelegendaan Romagnoli bukan dari torehan gelar bareng Milan. Sejak bergabung dengan Milan pada musim panas 2015, klub nirgelar. Parameter Romagnoli sebagai legenda bisa dilihat dari jumlah penampilannya bareng Milan.
Romagnoli tepat 50 kali memakai kaus merah-hitam ketika menghadapi Pescara pada 30 Oktober lalu. Ia masuk dalam 10 bek termuda Milan yang sanggup mengemas 50 laga.
Bek tengah jebolan akademi Roma itu berusia 21 tahun, 9 bulan, 18 hari ketika bermain lawan Pescara. Ia pun masuk dalam deretan nama legendaris yang pernah memperkuat Milan seperti Franco Baresi dan Paolo Maldini.
Romagnoli memang menunjukkan progres luar biasa. Ia dibeli dari Roma dengan harga 25 juta euro (RP 362,6 miliar) pada 2015. Pada awal era Sinisa Mihajlovic, dirinya masih beradaptasi dengan tim hingga tak jarang tampil buruk. Ia bahkan sempat disebut pembelian flop.
Baca Juga:
- 5 Pengangguran Jadi Kandidat Pelatih Inter Milan
- Bikin Pegolf Menang Rp 121 Juta, Caddie Rasakan Pengalaman Terindah
- Ketimpangan antara Prestasi dengan Melimpahnya Jumlah Lapangan Golf di Indonesia
Kendati begitu, Miha terus memberikan sang bek muda kesempatan. Miha sudah mengenal potensi Romagnoli karena sudah bersama di Sampdoria pada 2014-2015.
Pada 2016-2017, Vincenzo Montella melanjutkan kepercayaan yang diberikan pada Romagnoli oleh Mihajlovic buat mengisi satu slot bek tengah timnya.
Romagnoli tidak membuang sia-sia peluang itu dengan terus mencoba bermain sebaik mungkin. Romagnoli 10 kali menjadi starter dari 11 laga Serie A musim ini. Dirinya cuma absen ketika melawan Sassuolo karena cedera.
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | Tabloid BOLA No.2.713 |
Komentar