Ambisi besar dibawa Persegres Gresik United saat tur ke Pulau Garam. Anak asuh Eduard Tjong ingin membawa pulang poin dari markas Madura United, Jumat (4/11/2016).
Tekad besar Persegres itu sebenarnya tak didukung kekuatan maksimal. Sebab, kondisi tim yang tidak komplet dengan absennya duo kekuatan asing mereka, Patrick da Silva dan Oh In-kyun.
Edu, sapaan Eduard Tjong, mengatakan pada laga nanti timnya siap tampil all out. Mereka juga berikrar tidak ada kata menyerah meski melawan tim papan atas TSC 2016.
”Kami siap kerja keras, meski lawan ada di posisi atas. Kualitas pemain mereka bagus, tetapi kami punya harga diri. Kami siap fight. Di sepak bola, saya tegaskan tidak ada yang tak mungkin,” kata Edu.
”Mereka punya pemain tidak jauh beda kualitasnya, baik cadangan atau inti."
Pelatih Madura United, Eduard Tjong
Terkait absennya dua pilar utama Persegres, eks pelatih timnas U-19 ini mengatakan, ada pengaruh dalam timnya. Namun, hal itu hanya sedikit saja.
Saat ini, Edu sudah menyiapkan pengganti mereka.
”Kami akan coba (Gustavo) Giron, Enrico, dan Yusuf Effendi. Mudah mudahan, mereka bisa tampil dengan baik pada laga nanti,” tuturnya.
Eduard juga menilai Madura United adalah tim yang sangat bagus di semua sektor, meski harus main tanpa playmaker asal Liberia, Erick Weeks Lewis.
”Mereka punya pemain tidak jauh beda kualitasnya, baik cadangan atau inti. Tanpa Erick, mereka punya Slamet Nurcahyo. Jadi tidak ada masalah,” ucap Edu.
[video]http://video.kompas.com/e/5192489925001_v1_pjuara[/video]
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | - |
Komentar