Pebulu tangkis ganda campuran nasional, Liliyana Natsir, mengaku sudah tidak bingung memilih pakaian yang akan dikenakan pada acara formal karena sudah memiliki desainer khusus.
"Awalnya saya mengenakan pakaian rancangan Kak Rory (Wardana) saat membacakan teks sumpah di Istana Merdeka pada 28 Oktober. Setelah itu, saya merasa cocok dengan desainnya. Jadi, saya meminta dia merancang pakaian yang saya kenakan pada acara kali ini," kata Liliyana ditemui seusai acara pemberian bonus Olimpiade 2016 di Gedung Popki, Cibubur, Jakarta, Rabu (2/11/2016).
Dalam acara tersebut, Liliyana bersama Tontowi Ahmad tampak mengenakan jaket dengan corak kain berwarna putih mutiara di bagian bahu dan kerah. Dia kemudian meminta Rory untuk terus merancang pakaian mereka pada acara formal.
"Saya meminta dia merancang pakaian untuk acara penting dan formal. Saya ingin atlet juga terlihat kekinian dan stylish, tidak hanya mengenakan T-Shirt atau kemeja. Karena itu, saya meminta bantuan perancang supaya tidak bingung saat memilih pakaian," aku Liliyana.
Sementara itu, Rory mengaku senang bisa merancang pakaian untuk pasangan peraih medali emas Olimpiade 2016 tersebut.
"Awalnya, saya didaulat sebuah event organizer untuk merancang pakaian Tontowi/Liliyana pada acara peringatan 88 tahun sumpah pemuda. Bagi saya, ini merupakan tantangan karena tidak pernah merancang baju sporty sebelumnya," tutur Rory.
Rory butuh waktu tiga pekan untuk menyelesaikan pakaian Tontowi/Liliyana yang dikenakan pada acara peringatan sumpah pemuda.
Baca Juga:
- 5 Hal Menarik dari Kemenangan 3-1 Manchester City atas FC Barcelona
- Anggap Costa dan Hazard Bek, David Luiz Siap Main di Semua Posisi
- Bersama Balotelli, Peluang Juara Nice Sentuh Angka 75 Persen!
"Saya memadukan empat jenis kain yakni rangrang Bali, kain troso Jepara, kain Nusa Tenggara Timur, dan batik dalam desain jaket. Untuk Liliyana dibedakan potongannya karena dia ingin tetap terlihat sisi perempuannya," ujar Rory.
Desain Rory masih didominasi warna hitam yang dipadu warna hijau, merah, metalik, dan putih mutiara.
"Tontowi dan Liliyana setuju saja dengan rancangan saya. Sejak pertama bertemu kami sudah klop sehingga mudah untuk memenuhi rancangan pakaian yang mereka inginkan. Kami bahkan sering makan bersama di luar urusan pekerjaan," ucap Rory.
Ke depan, pemilik Poesponingrat Costumes ini berencana mengangkat kain yang lebih berwarna. Selain pakaian formal, Rory juga akan memadukan rancangannya pada produk apparel yang dikenakan Tontowi/Liliyana.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | - |
Komentar