Injury time laga AC Milan kontra Pescara pada pekan ke-11 Serie A di San Siro, Minggu (30/10/2016) diwarnai penyelamatan. Kiper Milan, Gianluigi Donnarumma, menepis tendangan lob Gianluca Caprari, yang sudah lolos dari jebakan off-side.
Jika tidak ada penyelamatan dari Gianluigi Donnarumma itu, AC Milan tidak akan menang 1-0. Kejadian pada menit-menit terakhir pertandingan tersebut mengingatkan orang pada aksi-aksi Donnarumma sebelumnya.
Penjaga gawang berusia 17 tahun itu sudah tiga kali melakukan hal yang sama. Membuat penyelamatan pada menit-menit penghabisan yang menentukan kemenangan Milan.
Pada pekan pertama saat melawan Torino, 21 Agustus 2016, Donnarumma menepis penalti Andrea Belotti. Penalti itu merupakan tendangan terakhir di pertandingan tersebut.
Milan pun berhasil menjaga keunggulan 3-2 dan mendapatkan tiga poin pada partai pertama Serie A 2016-17.
Baca juga:
- Bersama Balotelli, Peluang Juara Nice Sentuh Angka 75 Persen!
- Satu Kelebihan Messi yang Sempat Dimiliki Ronaldo Telah Hilang
- Gagal di Final Piala Malaysia 2016, Andik Vermansah Utarakan Komentar Mengharukan
Lantas pada pekan ketujuh, 2 Oktober, Milan sedang unggul 4-3 atas Sassuolo pada menit-menit penutup. Donnarumma membuat penyelamatan sensasional dengan satu tangan terhadap tembakan keras Matteo Politano.
Kemenangan tipis Milan pun berhasil diamankan.
Pada 22 Oktober, laga Milan-Juventus di pekan ke-9 Serie A, Donnarumma menepis tembakan Sami Khedira, yang merupakan tendangan terakhir pertandingan tersebut. Kalau tidak ada penyelamatan itu, Milan tidak akan menang 1-0.
“Sulit dipercaya Donnarumma berkembang seperti ini."
CEO AC Milan, Adriano Galliani
Dari empat pertandingan itu, penyelamatan Donnarumma di menit-menit terakhir memberikan 12 poin kepada Milan. I Rossoneri sendiri telah mengoleksi 22 poin.
Artinya, Donnarumma memberikan lebih dari separuh total poin yang diperoleh klubnya.
Tanpa penyelamatan Donnarumma, Milan hanya akan mengoleksi 10 poin. Bukannya berada di posisi ketiga seperti sekarang, tanpa Donnarumma Milan bakal berada di peringkat 17!
“Sulit dipercaya Donnarumma berkembang seperti ini. Seolah dia menyimpan aksi penyelamatan gemilang untuk setiap pekan,” puji CEO Milan, Adriano Galliani, kepada Milan TV.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | Milan Channel |
Komentar