Satu pertandingan, satu kekalahan lagi untuk Inter Milan. Pelatih mereka, Frank de Boer (46), secara otomatis kembali dalam sorotan tajam dan dikaitkan lagi dengan isu pemecatan.
Inter Milan menelan kekalahan ke-5 di Serie A musim ini saat bertandang ke Sampdoria, Minggu (30/10/2016).
Skuat beralias I Nerazzurri (Hitam-Biru) takluk 0-1 karena gol Fabio Quagliarella di babak pertama. Akibatnya, pasukan De Boer terpuruk di peringkat ke-11 dengan 14 poin.
Mauro Icardi cs bahkan masih bisa terjerumus lebih dalam jika Udinese (13 poin) dan Cagliari (13) menang dalam partai pekan ke-11 pada Senin (31/10/2016).
Chaotic end to the match!! Sampdoria prevail 1-0 over Inter. pic.twitter.com/lafCwgHm9b
— Serie A News (@TransfersCalcio) October 30, 2016
Bagi De Boer, hasil ini kembali membuat posisinya genting, padahal dia baru menghela napas lega setelah menang 2-1 atas Torino, Rabu (26/10/2016).
"Kabar tentang pemecatan saya? Tanyakan saja kepada klub. Saya hanya melakukan pekerjaan dan inilah yang bisa saya lakukan sekarang. Saya percaya tim kami bisa mengubah tren buruk ini," katanya pada Sky Italia.
Saat menghadapi Sampdoria, Inter tampil lebih baik di babak kedua. Mereka tak menderita gol tambahan, tetapi gagal memanfaatkan sejumlah peluang untuk menyamakan kedudukan.
Baca Juga:
- 5 Hal Menarik dari Kemenangan 2-1 Juventus atas Napoli
- Start PSG Lebih Baik daripada 2014-2015, Emery Tidak Panik
- Ini Faktor yang Bisa Hancurkan Peluang Liverpool Juara Premier League
"Saya sungguh kecewa. Kami tidak bermain sama sekali di babak pertama. Tim harus tampil dengan intensitas tekanan stabil, bukan cuma 20 atau 45 menit, atau hanya saat melawan Juventus," ucap pelatih asal Belanda itu.
Rapor Inter musim ini lebih jeblok dibandingkan catatan mereka musim lalu. Kala itu, Nerazzurri baru menelan kekalahan ke-5 setelah memasuki pekan ke-22.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar