Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tur ke Semarang, Mitra Devata Dapat Tambahan Ilmu Kepelatihan Usia Dini

By Yan Daulaka - Minggu, 30 Oktober 2016 | 07:15 WIB
Instruktur SSB Terang Bangsa Semarang asal Belanda, Ronald Lepez memberikan materi terkait metode kepelatihan usia dini ke para personel Mitra Devata, Sabtu (29/10/2016) siang.
YAN DAULAKA/JUARA.net
Instruktur SSB Terang Bangsa Semarang asal Belanda, Ronald Lepez memberikan materi terkait metode kepelatihan usia dini ke para personel Mitra Devata, Sabtu (29/10/2016) siang.

31 Oktober 2016 dapat ilmu baru, khususnya kepelatihan untuk usia dini.

Para personel Mitra Devata tidak hanya melakukan pertandingan persahabatan dengan beberapa tim lokal selevel, seperti PS Terang Bangsa Up-35 Tahun, PSIS Old Star, atau tim Wasit Asprov PSSI Jateng.

Tetapi, Komang Mariawan dkk juga memanfaatkan waktu senggang dengan bertukar pengetahuan sepak bola dengan Ronald Lepez. Lepez adalah instruktur Sekolah Sepakbola (SSB) Terang Bangsa asal Belanda.

Pada Sabtu (29/10/2016) siang di salah satu ruang kelas SSB Terang Bangsa, Lepez memberikan banyak tips serta metode kepelatihan yang bisa diterapkan pelatih usia dini diberbagai jenjang umur.

”Kalau saya melihat kurikulum yang diberikan coach Lepez sangat bagus dan bermanfaat buat pelatih-pelatih usia dini,” kata koordinator Mitra Devata, Made Sonny Kawiarda.

”Karena selama ini yang saya lihat, banyak pelatih usia dini yang memberikan metode latihan asal-asalan, seperti latihan fisik yang tidak sesuai usia. Ini sangat berbahaya bagi perkembangan anak,” tuturnya.

Pemain Mitra Devata lainnya, I Wayan Gangga Mudana juga berkesempatan menanyakan soal penerapan formasi 11 lawan 11 di satu lapangan yang dibagi dua.

”Yang saya lihat selama ini, sering pelatih usia dini dengan jumlah anak yang banyak. Mereka memberikan game 11 lawan 11, tetapi di satu lapangan yang dibagi dua,” tutur Gangga, eks pemain Persija ini.

Gangga yang sudah mulai belajar melatih pemain usia dini di Kedonganan, Nusa Dua, Bali, ingin menerapkan ilmu yang baru diterimanya itu.


Editor : Estu Santoso
Sumber : -


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X