Gelandang Manchester United, Henrikh Mkhitaryan (27), tidak gentar meski belum bisa menembus tim pertama Setan Merah. Dia bertekad membuktikan kemampuan terbaiknya kepada pelatih Setan Merah, Jose Mourinho.
Man United membeli Mkhitaryan dari klub Jerman, Borussia Dortmund, sebesar 42 juta euro atau Rp 594 miliar.
Namun, dia kesulitan menembus tim utama Setan Merah. Dia baru bermain selama 104 menit dari empat pertandingan.
Kapten tim nasional Armenia tersebut hanya menjadi starter saat Man United kalah 1-2 dari Manchester City, 10 September lalu.
Dia sempat menepi karena cedera, tetapi tidak pernah masuk skuat Man United bahkan setelah pulih.
Chelsea 4-0 Manchester United is Jose Mourinho's worst ever Premier League defeat.
He cuts a lonely figure on the touchline. pic.twitter.com/7aY5ZgskLi
— Squawka Football (@Squawka) October 23, 2016
"Memang tidak ada jaminan bagi saya untuk selalu bermain. Karena itulah saya selalu berusaha keras dalam sesi latihan untuk menjamin tempat sebagai starter," tutur Mkhitaryan.
Baca Juga:
- Jatuhkan Ibrahimovic, Karier Bek Swedia Ini Berubah
- CR7: Di Madrid Saya Pria, di Man United Saya Bocah Laki-laki
- Masuk Nominasi, Vidal Kecam Cara Pemilihan Pemenang Ballon d'Or
Mkhitaryan tahu bahwa strategi Mourinho dan taktik lawan tidak akan menjamin dirinya menjadi pilihan utama pada setiap laga Man United. Namun, dia menolak menyerah.
"Mungkin saya tidak dimainkan karena Man United ingin menyesuaikan dengan taktik lawan, tetapi saya akan berusaha membantu tim," tutur eks pemain Shakthar Donetsk tersebut.
Sebelumnya, Mourinho mengatakan bahwa Mkhitaryan belum kembali ke kondisi terbaik dan perlu memulihkan kebugaran pasca-sembuh dari cedera. Dia juga perlu menyesuaikan diri dengan lingkungan baru.
"Beberapa pemain perlu waktu lebih lama untuk menyesuaikan diri dan terbiasa dengan level kompetisi. Hal tersebut terjadi pada Miki yang butuh waktu untuk mengeluarkan permainan terbaiknya," tutur Mourinho.
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | Manchester Evening News |
Komentar