Delapan calon komite eksekutif (Exco) PSSI siap melakukan reformasi total andai terpilih pada Kongres Pemlihan PSSI, 10 November 2016. Menamakan diri calon Exco Reformis, kedelapannya sudah menyiapkan enam agenda kerja.
Delapan calon exco itu yakni Cheppy T Wartono, Yesayas Oktovianus, Bob Hippy, Sihar Sitorus, Eva Dwiana, Dede Sulaiman, Fary Francis, dan Agustian Sabran.
Cheppy T Wartono dkk menyatakan kesiapan mereka untuk membangkitkan kembali prestasi sepak bola Indonesia yang mengalami stagnasi selama lebih dari dua puluh tahun.
"Siapapun Ketua Umum PSSI yang terpilih nanti akan kami dukung. Asalkan, dia mau melakukan enam agenda kerja yang sudah kami buat," ucap Cheppy di Restoran Tartine, FX Sudirman, Jakarta, Jumat (28/10/2016).
Kelompok calon Exco Reformis pun mengakui bahwa dari sembilan calon Ketum PSSI periode 2016-2020, dua nama terkuat mengerucut kepada Moeldoko dan Edy Rahmayadi.
Selain itu, Cheppy juga mengklaim bahwa Exco reformis sudah mengantongi dukungan sebanyak 30 dari 107 voters yang ada.
Berikut enam agenda kerja kelompok calon Exco PSSI Reformis:
- Setiap anggota Exco PSSI Reformis harus terbebas dari narkoba agar dapat mengemban tugas amanah memerdekakan sepak bola Tanah Air
- Berani melaporkan sumber penghasilan atau angka kekayaan selama menjabat, kepada publik
- Akuntabel atau menjunjung transparasi dalam keuangan PSSI secara berkala melalui media atau website resmi, begitu pula pihak operator kompetisi
- Mendukung siapapun calon Ketua Umum PSSI yang terpilih nantinya dengan catatan dapat menjalankan agenda reformasi
- Merevisi regulasi reformasi terhadap statuta PSSI serta sejalan dengan lima aspek FIFA yakni aspek legal, aspek sporting, aspek finance, aspek personel-administration, dan aspek infrastruktur
- Melakukan kerjasama dengan institusi hukum daerah ataupun kejaksaan dan termasuk Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP)
| Editor | : | Aloysius Gonsaga |
| Sumber | : | - |
Komentar