Asosiasi Sepak Bola Inggris FA mendenda pelatih Sunderland, David Moyes, setelah dia melakukan protes berlebihan terhadap wasit dan ofisial pertandingan Piala Liga, Rabu (26/10/2016) di St. Mary's Stadium, Southampton, Inggris.
Moyes, sosok pelatih yang sempat menangani Manchester United dan Everton tersebut, diusir wasit saat Sunderland kalah 0-1 dari Southampton pada pertandingan Piala Liga.
Moyes memprotes keputusan wasit Chris Kavanagh setelah salah satu pemainnya, Victor Anichebe, dilanggar di kotak penalti.
Kavanagh tidak menganggap jatuhnya Anichebe sebagai pelanggaran dan memberi instruksi agar pertandingan dilanjutkan.
DAVID MOYES 'A don't know who Chris Kavanagh is' .... 'The Referee.' #Nufc #Lalas pic.twitter.com/rthBr5zsGh
— RobbieWilkinson (@RobbieW1892) October 26, 2016
Moyes bereaksi dengan memprotes ofisial keempat yang berada di dekatnya. Moyes sudah mengakui kesalahannya tersebut.
"Saya memaki ofisial keempat, padahal saya semestinya tidak melakukan hal itu. Saya layak diusir," kata suksesor Sir Alex Ferguson itu.
Di sisi lain, pria yang juga pernah menjadi arsitek klub La Liga, Real Sociedad, itu tetap pada opini bahwa timnya layak mendapat penalti atas pelanggaran terhadap Anichebe oleh pemain Southampton, Maya Yoshida.
BREAKING: @SunderlandAFC manager David Moyes charged with misconduct by the @FA after being sent to stands during defeat at @SouthamptonFC.
— Sky Sports News HQ (@SkySportsNewsHQ) October 27, 2016
"Kalau melihat tayangan ulangnya, jelas Anichebe dilanggar. Yoshida menabraknya dan kami layak mendapat penalti," tutur Moyes.
FA belum menjelaskan sanksi apa yang menanti Moyes. Namun, Moyes punya waktu hingga Selasa (1/11/2016) waktu setempat untuk menjawab teguran dari FA.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | BBC, Daily Mail |
Komentar