Manajer Manchester City, Josep "Pep" Guardiola, tetap bangga dengan anak-anak asuhnya meski disingkirkan Manchester United pada putaran ke-4 Piala Liga Inggris 2016-2017, Rabu (26/10/2016).
City dipaksa mengakui keungglan United 0-1 dalam laga derbi di Old Trafford. Gol tunggal dari Juan Mata pada menit ke-54 membuat tim asuhan Guardiola tersingkir dari kompetisi.
Kendati tak dapat meneruskan perjuangan di Piala Liga, Guardiola mengaku puas dengan performa pasukannya, terutama para pemain muda dari tim cadangan.
Ada dua pemain dari tim cadangan yang diturunkan Pep, yakni Pablo Maffeo dan Aleix Garcia. Dua pemain yang sama-sama berusia 19 tahun itu tampil penuh selama 90 menit.
Baca juga:
- Tanpa Casemiro, Real Madrid Selalu Kebobolan
- Manchester United, Raja Buang-buang Peluang
- James Rodriguez Disarankan Pindah ke Italia
"Saya bangga dengan pemain muda dan cara mereka bermain," tutur Guardiola dikutip BBC.
"Saat bermain pada level seperti ini, Anda harus lebih efektif. Akan tetapi, memang sulit mengalahkan United," kata mantan juru taktik FC Barcelona itu.
Kekalahan di Old Trafford sekaligus mencoreng rekor positif Guardiola saat bersua United. Untuk kali pertama ia kalah dari klub berjulukan Setan Merah.
#MUFC-MCFC 1-0: Pep Guardiola fails to win in six consecutive matches (all comp) as a manager for first time in his career (D3-L3). @ManCity
— Gracenote Live (@GracenoteLive) October 26, 2016
Sebelum berlangsungnya duel di Teater Impian, Guardiola 5 kali bersua United. Rinciannya adalah dua kali bersama Barcelona, dua kali bareng Bayern Muenchen, dan sekali dengan City.
Hasilnya, Guardiola sukses memetik 4 kemenangan dan cuma sekali seri.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | BBC |
Komentar