Anthony Sinisuka Ginting menambah kekuatan pasukan tunggal putra Indonesia pada babak utama Prancis Terbuka yang berlangsung di Stade Pierre de Coubertin, Paris, 25-30 Oktober.
Berbeda dengan Jonatan Christie dan Ihsan Maulana Mustofa yang langsung lolos ke babak utama, Anthony harus berjuang dari babak kualifikasi. Dua laga harus dijalani Anthony pada babak ini, Selasa (25/10/2016).
Pada laga pertama, Anthony menang 21-16, 21-19 atas Lucas Claerbout (Prancis). Selanjutnya, dia menundukkan Ygor Coelho De Oliveira (Brasil) dengan 21-14, 17-21, 14-11 (ret). Oliveira mundur karena mengalami kram di kaki.
"Pada gim pertama, saya bermain normal. Namun, masuk ke gim kedua, saya mulai enggak percaya diri," kata Anthony tentang laga keduanya yang dilansir badmintonindonesia.org.
"Sebaliknya, lawan justru banyak melakukan pengembalian yang aneh-aneh. Saya makin banyak bikin salah juga. Pada gim kedua, saya jelek banget mainnya," kata Anthony lagi.
Permainan Anthony tidak membaik pada gim ketiga. Meski sempat memimpin 4-0, dia tidak bisa menguasai pertandingan. Anthony bahkan terkejar pada 10-10.
"Pada gim ketiga, saya juga belum terlalu bagus mainnya. Poin yang saya peroleh juga kebanyakan dari kesalahan lawan karena dia kram," ujar Anthony.
Anthony, Jonatan, dan Ihsan dijadwalkan menjalani laga babak pertama pada Rabu (26/10/2016).
Anthony akan bertemu Ajay Jayaram (India) pada siang hari waktu setempat (sore WIB), sementara Ihsan akan bermain lebih dulu dengan menghadapi unggulan keempat asal China, Tian Houwei.
Jonatan juga akan bertemu wakil China yaitu Xue Song. Mereka dijadwalkan bertanding sore waktu setempat (malam WIB).
Editor | : | Pipit Puspita Rini |
Sumber | : | badmintonindonesia.org, tournamentsoftware.com |
Komentar