Pebalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, akan memulai balapan GP Australia di Sirkuit Phillip Island, Minggu (23/10/2016), dari posisi start ke-12.
Lorenzo mengaku beruntung masih bisa lolos ke kuailfikasi kedua (Q2), Sabtu (22/10/2016), meskipun tidak bisa bersaing sepanjang sesi tersebut.
Lorenzo berada di urutan terbawah dari 12 pebalap yang turun pada sesi 15 menit ini..
Lorenzo harus ikut kualifikasi pertama (Q1) karena gagal masuk 10 besar pencatat putaran terbaik hingga akhir sesi latihan bebas ketiga.
Pebalap Spanyol tersebut mengaku diuntungkan karena beberapa pebalap memilih mencoba ban intermediate pada menit-menit terakhir Q1.
"Saat Q1, lintasan belum siap untuk ban slick atau intermediate, masih butuh satu atau dua lap lagi," kata Lorenzo setelah sesi, Sabtu (22/10/2016), yang dilansir Motorsport.com.
Para pebalap yang mencoba ban intermediate tidak bisa mencatat putaran lebih baik. Lorenzo menutup sesi dengan berada di urutan kedua, hanya kalah cepat dari Cal Crutchlow (LCR Honda).
Dua pebalap tercepat pada Q1 berhak ikut Q2, bergabung dengan 10 pebalap lainnya untuk memperebutkan pole position.
"Saya beruntung bisa ikut Q2. Namun, saat Q2, dengan ban intermediate adalah bencana. Dengan ban slick, feeling-nya bahkan lebih buruk," kata Lorenzo.
Baca Juga:
- Ketajaman Juru Gedor Milan Selevel dengan Duo Argentina Milik Juventus
- Torino seperti Menerima Rolls-Royce dalam Diri Joe Hart
- Tak Pernah Jebol Juventus, Bacca Bertanya Cara Bobol Buffon
"Saya mencoba, tetapi tidak pernah mendapat feel bahwa ban akan siap, terutama saat berada di tengah tikungan," ujar Lorenzo menambahkan.
Lorenzo membandingkan kasusnya dengan pebalap lain yang bisa memacu motornya sejak awal karena ban sudah siap.
"Mungkin pengalaman-pengalaman buruk dalam kondisi seperti ini, kecelakaan, cedera, masih sangat terekam di kepala saya. Dan sekarang, kondisinya adalah yang terburuk," kata pebalap 29 tahun tersebut.
Lorenzo lalu mengatakan bahwa jika kondisi saat balapan besok sama dengan saat sesi kualifikasi, akan sulit bagi dia untuk bersaing.
"Jika hujan sepenuhnya, kami akan berada di tengah, mungkin satu detik atau satu setengah detik tertinggal dari pebalap paling cepat," kata Lorenzo.
"Jika seperti saat kualifikasi, akan jadi balapan yang sulit buat saya untuk mendapatkan feeling dan kepercayaaan diri," aku pemilik tiga gelar jaura dunia MotoGP tersebut.
"Akan sangat sulit buat saya. Namun, saya akan mencoba. Jika kondisi cuaca meningkat (membaik), akan lebih baik," ucapnya lagi.
Confiado en hacer una gran salida mañana y dar el 100% en carrera! / Confident in make a good start tomorrow and give 100% all the race! pic.twitter.com/S99x0zhaIp
— Jorge Lorenzo (@lorenzo99) October 22, 2016
Balapan GP Australia akan berlangsung Minggu (23/10/2016) mulai pukul 16.00 waktu setempat (12.00 WIB).
Editor | : | Pipit Puspita Rini |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar