Partai Bournemouth vs Tottenham Hotspur di Stadion Vitality, 22 Oktober, akan menjadi bagian dari program BBC, Match of the Day, dengan Gary Lineker sebagai pembawa acara. Akan tetapi, untuk Eddie Howe, Manajer Bournemouth, sebaiknya program itu tidak ada.
Penulis: Dian Savitri
"Saya bukan penonton setia. Ketika masih anak-anak, memang saya sangat terobsesi dengan program tersebut. Namun, kini sebagai manajer, saya lebih suka kalau program itu tidak ada. Tekanannya sangat besar,” kata Howe kepada Bournemouth Echo.
The Cherries pertama kali bertemu Tottenham di Premier League pada musim lalu. Pada kedua pertemuan, Bournemouth selalu kalah. Musim ini, peluang menjadi fifty-fifty. Apakah Bournemouth akan bernasib seperti musim lalu atau bisa memperbaiki keadaan? Hasil seri jelas lebih baik ketimbang kalah, bukan?
Sejujurnya, Howe sudah memikirkan Spurs sejak pasukannya menang besar 6-1 atas Hull City, 15 Oktober.
“Kami sangat menikmati kemenangan itu meski hanya sejenak. Setelah itu, saya langsung bersiap diri untuk menghadapi Tottenham. Malam ini, saya berniat untuk menonton rekaman pertandingan yang dilakukan oleh Spurs. Setelah itu menentukan apa yang harus dipersiapkan selama latihan,” lanjut manajer berusia 38 tahun itu usai pertandingan melawan Hull.
Wajar kalau Howe butuh satu pekan untuk mempersiapkan pasukannya menghadapi tim besutan Mauricio Pochettino itu. Meski tergeser ke posisi ke-3 klasemen, Spurs bisa mengalahkan tim sekelas Manchester City.
Kemungkinan Howe sekali lagi akan memakai formasi 4-2-3-1. Formasi itu baru dua kali dipakai dalam delapan pertandingan di Premier League. Pertama adalah saat menghadapi West Brom, Sabtu (10/9/2016) dan pekan lalu di mana Bournemouth memenangi kedua pertandingan itu.
Baca Juga:
- Torino seperti Menerima Rolls-Royce dalam Diri Joe Hart
- Tak Pernah Jebol Juventus, Bacca Bertanya Cara Bobol Buffon
- Hujan Kritik untuk Cristiano Ronaldo Setelah Pose dengan Patung Budha
Formasi lain yang dipakai adalah 4-1-4-1 dan 4-4-1-1, tetapi hasilnya adalah tiga kali kalah serta sekali seri. Satu formasi lagi, 4-5-1, melawan Watford, Sabtu (1/10/2016), namun hanya bisa seri.
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | Tabloid BOLA No. 2.709 |
Komentar