Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, akan bertemu pasangan muda China, Wang Yilyu/Huang Dongping, pada babak kedua Denmark Terbuka, Kamis (20/10/2016).
"Kurang lebih hampir sama dengan saat menghadapi lawan sebelumnya, kami tidak ingin lengah. Yang pasti kami harus fokus, konsentrasi, dan jaga kondisi badan karena cuaca dingin banget dan kami harus beradaptasi," ujar Tontowi.
Pada laga babak pertama di Odense Sports Park, Selasa (18/10/2016), pasangan unggulan kedua ini menundukkan wakil China lainnya, Huang Kaixiang/Li Yinhui, 21-12, 21-11.
Wang/Huang merupakan formasi baru di barisan ganda campuran China. Mereka belum memiliki poin bersama di ranking dunia.
"Kondisi kami saat ini cukup oke. Kami juga sudah mulai menyesuaikan diri dengan pertandingan. Pemain China kemarin juga cukup bagus. Artinya, kalau kami lengah sedikit, mungkin bisa bahaya," kata Liliyana.
"Saya dan Owi memang tidak menganggap enteng lawan. Tinggal bagaimana caranya, yang penting kami menekan dulu. Jangan sampai terbawa permainan mereka," ujar Liliyana menambahkan.
Selain Tontowi/Liliyana, Indonesia juga meloloskan wakil ganda campuran lainnya yakni Praveen Jordan/Debby Susanto. Mereka akan menghadapi Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand).
Rekor pertemuan keduanya sejauh ini imbang dengan 1-1. Pertemuan terakhir mereka terjadi pada Thailand Masters 2016. Saat itu Praveen/Debby kalah 13-21, 15-21.
"Kami harus lebih siap lagi. Kemarin kami agak kagok dan beberapa kali ada pola yang miss karena lama enggak main. Tetapi, sekarang sudah oke lagi, sudah mulai adaptasi lagi," kata Praveen.
Pada babak pertama, Praveen/Debby menundukkan Nico Ruponen/Amanda Hogstrom (Swedia) 21-14, 21-19, Selasa (18/10/2016).
| Editor | : | Pipit Puspita Rini |
| Sumber | : | badmintonindonesia.org |
Komentar