Legenda Inter Milan, Sandro Mazzola, menyarankan eks timnya untuk melego Mauro Icardi pada akhir musim 2016-2017.
Icardi terlibat konflik dengan suporter ultras Inter Milan, Curva Nord, akibat isi buku otobiografinya, "Sempre Avianti". Di dalamnya, Icardi menyudutkan suporter ultras terkait insiden pasca-kekalahan dari Sassuolo, Februari 2015.
Akibatnya, kubu Curva Nord menuntut pencopotan Icardi dari jabatan kapten. Mereka juga sempat menyambangi dan melancarkan teror di sekotar rumah Icardi.
Guna menuntaskan masalah ini, Mazzola pun meminta Inter untuk "mengorbankan" Icardi.
"Saya merasa bahwa klub harus mengambil tindakan dan mungkin memutus hubungan dengan pemain setelah musim kompetisi berakhir," tutur Mazzola.
"Untuk jabatan kapten, Icardi juga harus dicopot dan memberikan kesempatan kepada rekan-rekan setimnya," ucap dia.
3 - Mauro #Icardi has now missed 3 of his last 4 penalties for Inter in Serie A. Tense. #InterCagliari
— OptaPaolo (@OptaPaolo) October 16, 2016
Baca Juga:
- Mario Balotelli Gagal Cetak Gol Penalti? Tidak Masalah!
- Argentina Sudah Kangen Lionel Messi
- Dengan atau Tanpa Rooney, Inggris Tetap Dihantui Masalah
Menurut Mazzola, sejumlah kontroversi yang menimpa Icardi turut dipicu oleh agen sekaligus istrinya, Wanda Icardi.
Sebelumnya, Wanda sempat mengutarakan bahwa manajemen memberikan apresiasi minim terhadap sang suami. Padahal, Icardi sempat didekati oleh Juventus dan Napoli.
"Saya tidak memahami situasi keluarga Icardi. Namun, saya meyakini, dia tidak mendapatkan saran yang tepat," ujar Mazzola.
Inter dikabarkan bakal mengambil keputusan terkait Icardi pada Senin (17/10/2016).
90+4 - Full time score #InterCagliari 1-2 pic.twitter.com/s7cqoAMmTv
— F.C. Internazionale (@Inter_en) October 16, 2016
Editor | : | |
Sumber | : | La Gazzetta dello Sport |
Komentar