Satu gelar berhasil diraih tim Indonesia pada ajang Taiwan Terbuka 2016 melalui pasangan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Pasangan non unggulan ini menundukkan unggulan pertama yang juga wakil tuan rumah, Chen Hung Ling/Wang Chi-Lin dengan skor 11-6, 11-6, 11-13, 9-11, 12-10, pada laga yang berlangsung di Hsing Chuag Gymnasium, Minggu (16/10/2016).
"Kami senang sekali bisa mendapat gelar pertama di level grand prix. Semoga selanjutnya bisa naik terus levelnya dan bisa main di level super series seperti senior-senior kami," kata Fajar seusai pertandingan.
Fajar/Rian membuka laga dengan kemenangan pada dua game pertama. Mereka tampil begitu percaya diri menghadapi unggulan pertama yang didukung penuh oleh penonton di stadion Hsing Chuang Gymnasium.
Chen/Wang tak bisa mengembangkan permainan mereka dan hanya mengikuti irama permainan Rian/Fajar.
"Pada gim pertama dan kedua kami sudah langsung in ke permainan, sedangkan lawan kurang siap. Namun, di game selanjutnya, mereka lebih sabar karena sudah berpengalaman, jadi bisa mengatur tempo, tutur Rian.
Pada gim penentuan, pasangan Taiwan kembali menerapkan permainan menyerang, namun kali ini pertahanan Fajar/Rian lebih kokoh, mereka juga jarang membuat kesalahan sendiri.
Unggul 10-6, Fajar/Rian belum bisa menutup gim, setting pun kembali terjadi. Sukses menerapkan pola main no lob, dua poin krusial akhirnya menjadi milik Rian/Fajar.
"Kunci kemenangan kami adalah kemauan yang kuat, pokoknya kami harus menang dan menang. Kami harus siap capek karena shuttlecock yang digunakan berat, tidak boleh lengah dan fokus dijaga terus," ucap Fajar.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | badmintonindonesia.org |
Komentar