Pekan ini, timnas futsal kembali menjalani rangkaian uji coba menjelang Kejuaraan Futsal AFF di Bangkok, 31 Oktober-8 November 2016. Andri Kustiawan dkk telah memenangi laga 10-0 atas Dyvy Jatim (12/10/2016).
Penulis: Kukuh Wahyudi
Selanjutnya timnas bakal menjajal kekuatan klub liga Bintang Timur Surabaya (BTS) di GOR Unesa, Surabaya, Jumat (14/10/2016). Bagi pelatih Dadang Iskandar, uji coba ini menjadi bagian dari proses observasi di waktu tersisa.
Melawan tim yang levelnya di bawah skuatnya tak membuat kelemahan timnas terkaburkan. Meski unggul gol, bukan berarti permainan anak didiknya sempurna.
“Sistem menyerang harus terus diperbaiki. Saya ingin lebih rapi dan pastinya lebih tajam,” kata Dadang.
“Selain itu, transisi dari menyerang ke bertahan juga masih menjadi pekerjaan rumah. Dalam beberapa kesempatan saat melawan Dyvy, lawan masih bisa masuk ke daerah pertahanan kami. Bagaimana kalau melawan tim yang lebih kuat?” ucapnya.
Lawan Tim Liga
Setelah melakoni dua uji coba di Surabaya pekan ini, timnas masih memiliki agenda uji coba lagi di Mataram, markas Jaelani Ladjanibi cs dalam menggelar pemusatan latihan.
Di Mataram, Dadang menginginkan pasukannya menemui lawan-lawan kelas satu di Indonesia. Ia tak mau setelah gagal dengan uji coba internasional lanjutan usai dari China, anak didiknya hanya berlatih tanding dengan tim-tim yang kurang kuat.
“Saya mau agar timnas beruji coba dengan tim-tim liga sehingga pemain terbiasa menerima tekanan. Saya berharap ada sekitar tiga kali uji coba lagi,” tutur eks pelatih Persitara itu.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar