Kriteria Ketum PSSI di Mata Donny F. Siregar

Salah satu pesepak bola nasional asal Sumatera Utara, Donny Fernando Siregar, menyambut gembira bakal terpilihnya Ketua Umum PSSI terbaru.

Dengan berlangsungnya Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI, 17 Oktober mendatang, Donny yakin hal itu otomatis akan segera membuat liga resmi bergulir.

Sebelum pemilihan Ketua Umum PSSI digelar dan liga baru bergulir, pemain yang memperkuat PSMS Medan di ISC B memiliki beberapa pesan.

"Sebagai pemain sepak bola, sudah pasti kami menginginkan perubahan yang membaik, jangan malah semakin keruh.Tetapi, perubahan harus menjadi solusi benang kusut sepak bola kita yang sudah berakar," kata Donny Fernando Siregar kepada JUARA.

Baca juga:

• Duel Prediksi 4 Pertandingan Pilihan di Eropa
• Ketika Pep Guardiola Menantang Sang Guru
• Teka-teki Lionel Messi dan Luis Suarez Jelang Duel Barcelona Vs Deportivo

Lalu, bagaimana supaya hal itu terwujud? Pemain yang juga pernah menjadi bagian dari Persijap Jepara dan PSIS Semarang ini mengaku sosok ketua yang terpilih nanti harus yang jujur.

"Ketua Umum PSSI murni harus mencintai sepak bola. Ia tidak boleh melupakan slogan fair play, sportif, dan respect. Kalimat respect gampang diucapkan, namun tak mudah menjalankannya," ujar Donny.

Jika akhirnya menemukan sosok yang dimaksud, dia yakin perubahan sepak bola Indonesia akan muncul.

"Ketum PSSI nanti juga harus memikirkan sarana dan prasarana yang tidak memadai. Kemudian, tentang pembinaan usia muda berjenjang yang terabaikan. Hingga memperbaiki kualitas liga yang kurang sehingga berdampak kepada kualitas timnas," ucap Donny.

Hal lain yang tidak kalah penting adalah persoalan klub-klub yang memiliki tunggakan gaji ke pemain.

Kata pemain kelahiran Balige ini, masalah gaji sangat vital.

"Jangan sampai ada lagi pemain yang gaji dan haknya tak dibayarkan oleh klub. Ada pemain yang mengadu soal gaji justru terkena disanksi. Di era baru, kontrak pemain dengan klub harus benar-benar diperhatikan," katanya.

Jika semua hal yang dikatakannya tadi bisa berjalan dengan baik, Donny Siregar yakin 10 hingga 15 tahun ke depan sepak bola Indonesia akan bangkit dan kembali menjadi macan Asia alias disegani.