Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Lorenzo Akui Yamaha Belum Beri Izin untuk Jalani Tes bersama Ducati

By Diya Farida Purnawangsuni - Jumat, 14 Oktober 2016 | 17:01 WIB
Pebalap MotoGP yang membela tim Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, terlihat di paddock tim saat menjalani latihan bebas pertama GP Jepang di Sirkuit Twin Ring Motegi, Jumat (14/10/2016).
TOSHIFUMI KITAMURA/ AFP PHOTO
Pebalap MotoGP yang membela tim Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, terlihat di paddock tim saat menjalani latihan bebas pertama GP Jepang di Sirkuit Twin Ring Motegi, Jumat (14/10/2016).

Pebalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, mengaku belum mandapatkan izin dari timnya untuk menjalani tes bersama Ducati di Sirkuit Jerez, Spanyol, 23-24 November.

Hal ini tidak lepas dari keterikatan kontrak Lorenzo dengan Yamaha yang berlaku hingga Desember 2016.

Pada musim depan, Lorenzo akan mencoba tantangan baru bersama Ducati. Posisinya di Yamaha akan diisi oleh Maverick Vinales yang hingga akhir tahun ini masih terikat kontrak dengan Suzuki Ecstar.

"Tentu saja saya ingin bisa melakukan tes di Jerez, tetapi keputusan ini tidak bergantung pada saya," ujar Lorenzo yang dilansir Crash, Jumat (14/10/2016).

"Untuk saat ini, sepertinya saya hanya akan menjalani tes di Valencia, meskipun saya juga masih membutuhkan izin untuk melakukannya. Untuk tes di Jerez, Yamaha kelihatannya tidak akan memberi izin," kata pebalp 29 tahun tersebut.

Tes resmi pasca-musim di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, akan digelar pada 15-16 November, setelah seri terakhir musim ini di sirkuit yang sama, 11-13 November.

Lorenzo merupakan salah satu pebalap paling sukses yang pernah dimiliki Yamaha. Pebalap Spanyol itu berhasil memenangi 43 Grand Prix dan menjadi juara dunia sebanyak tiga kali.

Mengacu pada pencapaiannya tersebut, Lorenzo merasa berhak mendapatkan izin dari Yamaha.

"Kita lihat saja apa yang akan terjadi. Saya pikir setelah kebersamaan kami selama bertahun-tahun dan juga kemenangan yang kami dapatkan bersama, saya berhak mendapat izin," kata Lorenzo.

"Namun, keputusan tidak bergantung pada saya dan saya akan menghormati apa pun keputusan yang diambil Yamaha karena saya adalah pebalap Yamaha," ucap Lorenzo.

Kasus larangan melakukan tes paca-musim dengan tim pesaing pernah terjadi sebelumnya. Pada 2003, Honda melarang Valentino Rossi melakukan tes dengan Yamaha, hingga musim berganti.


Editor : Pipit Puspita Rini
Sumber : Crash


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X